KBR, Rembang - Musim kemarau panjang mengganggu aktivitas latihan atlet dayung di kabupaten Rembang, Jawa Tengah.
Dalam kurun satu setengah bulan terakhir mereka tidak bisa berlatih karena sejumlah danau buatan yang selama ini digunakan untuk latihan sudah kering kerontang.
Pengurus Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Rembang Joko Adib Sulistyo menjelaskan atlet dayung terpaksa mengungsi keluar daerah, untuk mencari tempat latihan. Salah satunya di Kali Juwana, Kabupaten Pati.
Joko Adib Sulistyo mengatakan program latihan harus tetap berjalan walau harus mengungsi. Jika nantinya danau buatan di Rembang sudah penuh, mereka baru kembali lagi.
"Kita biasanya latihan seminggu tiga kali. Saat airnya penuh, atlet fokus latihan di kelas kayak dan dragon. Tapi sekarang setelah air mengering, ya terpaksa pindah ke Kali Juana Pati, berlatih bersama dengan atlet daerah Pati," jelasnya kepada KBR, hari Selasa (15/09).
Saat ini atlet dayung Rembang tengah bersiap menghadapi Pekan Olahraga Provinsi Jawa Tengah, di Tegal tahun 2018 mendatang.
Karena menargetkan merah medali, jam terbang atlet harus ditingkatkan.
Editor: Agus Luqman
Danau Kering, Atlet Dayung Rembang Mengungsi Latihan
Dalam kurun satu setengah bulan terakhir mereka tidak bisa berlatih karena sejumlah danau buatan yang selama ini digunakan untuk latihan sudah kering kerontang.

Embung Rowosetro, tempat latihan tim dayung Rembang, mengering. (Foto: Musyafa/KBR)
Most Popular / Trending
Recent KBR Prime Podcast
Terus Menginspirasi
Peran Wadah UMKM di Masa Pandemi
Kabar Baru Jam 7
Kabar Baru Jam 8
Sampah Sungai Bekasi Ditangani Perahu Pembersih dari Jerman