NUSANTARA
Sosialisasi Lewat Budaya untuk Ajak Partisipasi Warga di Pilbup Kediri
Nanang Qosim bilang, untuk mencapai target itu KPU Kabupaten Kediri melakukan sosialisasi dengan cara berbeda di setiap kecamatan.

KBR, Jombang- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menargetkan partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 ini naik dari sebelumnya.
Ketua KPU Kabupaten Kediri, Nanang Qosim mengatakan jika pada pilkada sebelumnya, total masyarakat yang menggunakan hak pilihnya mencapai 70 persen, kali ini dia berharap naik 5 persen atau menjadi 75 persen.
"Target partisipasi kami 75 persen tapi kami menargetkan kenaikannya 5 persen. Kalau dari 2020 naik 5 persen (dari 65 persen ke 70 persen, red) sehingga nanti naik lima-lima persen, sehingga nanti kita harapan kita naik, jadi 75 persen," ungkapnya, saat serah terima maskot Pilkada di Kediri, Selasa (24/9/2024).
Nanang Qosim bilang, untuk mencapai target itu KPU Kabupaten Kediri melakukan sosialisasi dengan cara berbeda di setiap kecamatan.
Ajakan mencoblos pada 27 November mendatang ini dilakukan dengan menyesuaikan budaya masing-masing melalui kirab maskot Pilkada antar kecamatan yang dijadwalkan mulai 25-27 September 2024.
Harapannya, bisa menyasar semua kalangan masyarakat, utamanya pemilik hak suara.
"Ada yang sholawatan, jaranan, ada yang jalan sehat, macam-macam sesuai budaya masing-masing di kecamatan," ungkapnya.
Nanang Qosim juga berpesan kepada masyarakat agar menjaga kondusifitas wilayah masing-masing selama masa kampanye berjalan.
"Kita adalah saudara, pemilu adalah sarana, boleh beda pilihan, politik, pendapat, calon, tapi kita harus bersaduara. Kampanye 25-23 November kami berharap ini bagian dari kontestasi, pasti ada yang menang ada yang kalah, yang menang bisa menemapatkan diri lalu yang kalah bisa legowo, tidak boleh ada permusuhan," pungkasnya.
Untuk diketahui, Pilkada Kabupaten Kediri akan diikuti dua kontestan. Nomor urut 1 adalah Deny Widyanarko - Mudawamah (DeWa). Pasangan ini didukung oleh PKB serta Partai NasDem.
Sedangkan nomor urut 2 adalah Hanindhito Himawan Pramana - Dewi Mariya Ulfa. Pertahana ini diusung PDI Perjuangan, Gerindra, PAN, Golkar, Demokrat, dan PKS.
Baca juga:
- Pilkada 2024, Bawaslu Minta Tak Golput
Komentar
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!