NUSANTARA
Seratusan Rumah Rusak Akibat Puting Beliung, Terbanyak di Aceh Timur
"Masyarakat berhamburan keluar rumah ketika puting beliung yang berhembus kencang"
AUTHOR / Erwin Jalaludin
-
EDITOR / Muthia Kusuma
KBR, Aceh Timur- Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) mencatat jumlah rumah yang rusak akibat puting beliung pada hari Rabu, (18/9//2024) mencapai 98 unit. Tidak hanya rumah warga, beberapa fasilitas umum juga turut terdampak bencana ini.
Kerusakan terparah terjadi di Kabupaten Aceh Timur dengan total 74 unit rumah rusak. Selain itu, Kabupaten Bireun mengalami kerusakan pada 9 unit rumah, Aceh Utara 2 unit, dan Bener Meriah 13 unit.
Kepala Pelaksana BPBD Aceh Timur, Ashadi mengatakan, masyarakat berhamburan saat terjadi puting beliung.
"Masyarakat berhamburan keluar rumah ketika puting beliung yang berhembus kencang disertai hujan deras itu merusak hunian rumah penduduk. Seluruh atap rumah beserta dinding kayu dan triplek terbang dibawa badai tersebut," ujar Ashadi saat diwawancarai oleh KBR, Jumat, (20/9/2024).
Baca juga:
Kepala Pelaksana BPBD Aceh Timur, Ashadi mengimbau masyarakat yang mengungsi untuk tetap tenang.
"Ini sedang dilakukan pemeriksaan dilapangan. Mengimbau, masyarakat yang saat ini berada dipengungsian untuk diharapkan tenang, kalau takut pulang jangan pulang dulu," imbuhnya.
Selain itu, Ashadi juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana serupa, mengingat BMKG telah memprediksi cuaca ekstrem akan terus berlangsung dalam sepekan ke depan.
"Mungkin nanti akan diperbaiki sesuai kerusakan Masing-masing rumah. Yang pastinya seng sebagai atap rumah maasyarakat harus dipasang, biar dapat pulang kerumahnya," lanjut Ashadi.
Untuk memenuhi kebutuhan para pengungsi, BPBD Aceh Timur bersama Dinas Sosial telah mendirikan dapur umum.
Komentar
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!