BERITA

Pemkab Kobar Tutup Permanen Semua Tempat Prostitusi

Pemkab Kobar Tutup Permanen Semua Tempat Prostitusi

KBR, Pangkalan Bun- Bupati Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Nurhidayah  bakal menutup permanen semua lokasi prostitusi. Langkah itu bagian  dari Program Indonesia Bebas Lokasi Prostitusi 2019 dari Kementerian Sosial RI.

Menurut Nurhidayah, banyak di antara Pekerja Seks Komersial (PSK) yang tidak tahu bahwa dia akan dipekerjakan di lokalisasi. Banyak di antara mereka yang diiming-imingi pekerjaan sebagai penjaga warung atau pekerjaan lainnya.

"Tadi juga ada beberapa yang bilang bahwa mereka sebenarnya tidak tahu mau diajak bekerja seperti ini, nah karena diajak teman, diajak kerabatnya untuk jaga warung jaga kios namun dalam perjalanannya, mereka dipekerjakan seperti ini," kata Nurhidayah di Aula Pemkab Kobar, Senin (20/11/2017).

Saat ini, Pemkab Kotawaringin Barat sudah membentuk Satuan Tugas Terpadu yang di dalamnya ada unsur TNI-Polri. Pemkab sudah memberikan sosialisasi agar PSK dari luar daerah mau pulang ke daerahnya masing-masing. Sedangkan PSK dari Kabupaten Kotawaringin Barat akan dibina agar mau beralih profesi. Di Kobar sejumlah lokasi seperti  Dukuh Mola, Simpang Kodok dan Sungai Pakit menjadi tempat PSK bertransaksi.

Editor: Rony Sitanggang

  • Bupati Kotawaringin Barat
  • Kalimantan Tengah
  • Nurhidayah
  • Prostitusi
  • pekerja seks komersial

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!