NASIONAL
Jokowi Perintahkan Kemlu Evakuasi WNI di Lebanon
"Kementerian Luar Negeri, bu menteri sudah saya perintahkan untuk menindaklanjuti apa yang saya sampaikan. Agar keselamatan perlindungan terhadap warga kita dinomorsatukan, evakuasi disegerakan,"

KBR, Jakarta- Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan kepada Kementerian Luar Negeri (Kemlu) untuk mengutamakan keselamatan warga Indonesia menyusul meningkatnya eskalasi perang di Timur Tengah.
Jokowi meminta Menlu Retno Marsudi untuk segera menindaklanjuti proses evakuasi WNI di Lebanon.
"Kementerian Luar Negeri, bu menteri sudah saya perintahkan untuk menindaklanjuti apa yang saya sampaikan. Agar keselamatan perlindungan terhadap warga kita dinomorsatukan, evakuasi disegerakan," kata Jokowi dalam keterangan pers dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (2/10/2024).
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI dan Kedutaan Besar RI (KBRI) Beirut secara daring sudah mengadakan pertemuan dengan para warga negara Indonesia di Lebanon guna mendorong mereka untuk melakukan evakuasi.
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu RI Judha Nugraha mengatakan ada beberapa WNI yang ingin tetap tinggal di Lebanon karena menganggap wilayah tempat mereka tinggal masih aman. Jumlah WNI yang tercatat adalah 159 orang.
Selain WNI yang tercatat tersebut, Indonesia memiliki sekitar 1.200-an prajurit TNI yang tergabung dalam Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL).
Israel melakukan serangan udara ke Lebanon sejak 23 September. Hingga kini, menurut otoritas Lebanon, serangan tersebut telah menewaskan hampir seribu orang dan melukai lebih dari dua ribu lainnya.
Perang di Timur Tengah berpotensi meluas usai Iran melancarkan ratusan rudal balistik ke Israel pada Selasa waktu setempat. Serangan itu merupakan balasan atas serangan Israel yang menewaskan sejumlah tokoh senior.
Di antaranya pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, hingga seorang komandan senior Korps Garda Revolusi Iran.
Baca juga:
- Jokowi: RI Kutuk Serangan Israel ke Lebanon!
Komentar
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!