NASIONAL

Bulog: Stok Beras Aman dan Merata

"Total per hari kemarin sore itu adalah 1 juta 129 ribu ton"

AUTHOR / Hoirunnisa

Stok beras aman dan merata
Ilustrasi: Warga antre Gerakan Pangan Murah di Mejobo, Kudus, Jateng, Jumat (08/03/24). (Antara/Yusuf Nugroho)

KBR, Jakarta-  Badan Urusan Logistik (Bulog) melaporkan stok beras dalam negeri pada seluruh daerah merata dan cukup. Kepala Divisi Perencanaan Operasional dan Pelayanan Publik Bulog, Epi Sulandari mencatat stok beras saat ini sebanyak 1.129.976 ton.

Dia merinci,  stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) lebih dari 1,1 juta ton dan stok komersil 13 ribu ton. Terhitung data yang terhimpun oleh Bulog per Selasa (12/03).

"Total per hari kemarin sore itu adalah 1 juta 129 ribu Ton di mana stok CBP nya ada 1 juta 116 ribu ton dan sisanya ada stok komersial. Stok CBP di sini adalah stok yang kita lepas dengan harga beras medium, penyebaran stok ini kita sebarkan ke seluruh gudang-gudang di Indonesia yaitu 1.600 gudang di Perum Bulog dan kita melayani seluruh kabupaten di Indonesia," kata Epi dalam rapat koordinasi inflasi daerah, Rabu (13/3/2024).

Kepala Divisi Perencanaan Operasional dan Pelayanan Publik, Epi Sulandari menyebut dalam upaya menjaga stabilitas harga, pihaknya menjaga jumlah stok agar cukup dan tersebar sesuai kebutuhan di seluruh Indonesia.

Selain itu, upaya lain yang dilakukan yakni melanjutkan dan mempercepat bantuan pangan tahap I hingga Maret 2024. Dengan realisasi yang dilaporkan hingga 12 Maret 2024 sebanyak 62,46 persen.

 Baca juga:

Kepala Divisi Perencanaan Operasional dan Pelayanan Publik Bulog, Epi Sulandari menyebut selain beras institusinya juga menjaga stok komoditas pangan lain dalam upaya menjaga stabilitas harga. Seperti stok minyak goreng yang Bulog pegang sebanyak lebih dari 5 ribu kilo liter, telur 39 ton dan gula pasir 650 ton.

Meski stok beras merata dan cukup, Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Tomsi Tohir meminta Bulog untuk proaktif dalam berkoordinasi dengan kepala daerah dalam upaya stabilisasi harga pangan.

Catat Kemendagri, hanya sebanyak 196 daerah yang melaksanakan operasi pasar murah bersama dinas terkait, per Rabu, 13 Maret 2024.

"Tolong di lihat, di cek kembali jangan hanya dipercayakan kepada stafnya. Karena mayoritas 65 persen belum melakukan operasi pasar," kata Tomsi.



Editor: Rony Sitanggang

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!