NASIONAL
5,1 Juta Warga Lampung Diprediksi Mudik, Kemenhub dan Pemprov Siapkan Langkah Antisipasi
"Diprediksi akan ada 3,5% atau 5,1 juta orang dari kawasan Lampung yang akan melakukan perjalanan lintas provinsi dan perjalanan dalam provinsi selama masa angkutan Lebaran. "

KBR, Jakarta- Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, bersama Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, berkoordinasi dengan Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, untuk mempersiapkan strategi menghadapi angkutan Lebaran 2025.
Pertemuan yang berlangsung di Kantor Gubernur Lampung, Bandara Lampung, Kamis (13/3), menyoroti potensi kepadatan di berbagai titik di Provinsi Lampung.
"Diprediksi akan ada 3,5% atau 5,1 juta orang dari kawasan Lampung yang akan melakukan perjalanan lintas provinsi dan perjalanan dalam provinsi selama masa angkutan Lebaran. Ada sejumlah titik yang kami lihat berpotensi terjadi kepadatan menghadapi tingginya pergerakan masyarakat," ucap Menhub Dudy dalam rilis yan diterima KBR, Jumat, (14/3/2025).
Menhub Dudy menyebut, potensi kepadatan diprediksi terjadi di jalur arteri akibat fenomena pasar tumpah, dengan enam titik yang diidentifikasi di Lampung, antara lain Pasar Liwa, Pasar Krui, dan Pasar Pringsewu. Selain itu, kepadatan juga diperkirakan terjadi di lokasi wisata seperti Museum Lampung, Taman Wisata Lembah Hijau, dan sejumlah pantai di Lampung.
"Dukungan Pemerintah Provinsi Lampung sangat dibutuhkan untuk mengantisipasi kepadatan di saat Libur Hari Raya Idul Fitri dan Nyepi 2025 di lokasi wisata ini. Ada sejumlah dukungan yang kami harapkan dapat diberikan oleh Pemprov Lampung," kata Menhub Dudy.
Baca juga:
Adapun dukungan yang diharapkan Kemenhub meliputi sinergi pengaturan lalu lintas, peningkatan informasi publik, penyediaan area parkir dan fasilitas peristirahatan, serta posko kesehatan dan keamanan. Menhub juga menyoroti 17 Jalur Perlintasan Langsung (JPL) sebidang yang rawan kecelakaan, dengan 12 di antaranya tidak dijaga.
"Untuk itu, harapan kami, aspek keselamatan dan keamanan pada JPL ini dapat menjadi perhatian bersama untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat," imbuh Menhub Dudy.
Selain itu, Menhub berharap Pemprov Lampung memperketat pengawasan pembatasan angkutan barang, penertiban kendaraan ODOL, peningkatan akses angkutan pengumpan ke simpul transportasi, serta penyiapan posko angkutan Lebaran dan mudik gratis.
Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani, menyatakan kesiapan mendukung angkutan Lebaran yang aman dan terkendali, serta telah menyiapkan strategi pengendalian penyeberangan Merak-Bakauheni, termasuk pemberlakuan buffer zone, rest area, dan kantung parkir.
Komentar
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!