BERITA

Istana Tolak Usulan Pembubaran BNN

Istana Tolak Usulan Pembubaran BNN

KBR, Jakarta - Istana Kepresidenan menolak usulan pembubaran Badan Narkotika Nasional (BNN). Usulan ini dilontarkan anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu dalam rapat kerja bersama BNN, Kamis (21/11/2019). Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko mengatakan BNN harus tetap ada untuk memberantas peredaran narkoba. 

"Kalau dalam militer ini (peredaran narkoba) ancaman nontradisional yang perlu segera diatasi. Itu ancaman nyata. Menurut saya jangan dibubarkan," kata Moeldoko di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (22/11/2019).

Moeldoko mengingatkan masalah narkoba bisa makin parah, jika BNN dihapus. 

"Kalau kita lemah atau tidak punya badan itu, maka semakin mengerikan ancaman itu," ungkap Moeldoko. 

Eks-Panglima TNI ini mengatakan justru DPR semestinya mendukung pemerintah memperkuat BNN. 

"Justru kita optimalisasi peran-peran BNN itu. Kalau memang ada yang kurang di mana kurangnya. Feedback dari masyarakat sangat diperlukan," imbuhnya.

Sebelumnya, anggota DPR Masinton Pasaribu mengkritik BNN atas kinerjanya yang tak signifikan dalam memberantas narkoba. Padahal BNN dilengkapi sarana prasarana bernilai triliunan rupiah. Dikutip dari Antara, Politikus PDI Perjuangan ini mengatakan jika BNN tak kunjung mampu memberantas peredaran narkoba, lebih baik dibubarkan. 

 Editor: Ninik Yuniati

  • kantor staf presiden
  • jokowi
  • moeldoko
  • narkoba
  • BNN

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!