Indonesia-Singapura Kembangkan Markas Industri Digital di Batam

""Kawasan ini akan menjadi basis bagi pelaku industri kreatif di bidang digital seperti pengembangan startup, web, aplikasi, program-program digital, film, dan animasi.""

KBR, Jakarta - Pemerintah Indonesia dan Singapura akan bekerja sama mengembangkan Nongsa Digital Park (NDP) di Batam.

NDP diproyeksikan menjadi markas industri digital di Indonesia.

"Kawasan ini (NDP) akan menjadi basis bagi pelaku industri kreatif di bidang digital seperti pengembangan startup, web, aplikasi, program-program digital, film, dan animasi," kata Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto dalam rilisnya, Rabu (9/10/2019).

Menurut Airlangga, sampai Agustus 2019 sudah ada 50 perusahaan yang berkantor di NDP, termasuk startup dari Singapura yakni Glints (perusahaan perekrut tenaga kerja) dan LiquidPay (fintech).

Ia juga menyebut perusahaan Apple sedang membangun unit bisnis di NDP.

“Pembangunan Apple iOS Development Center yang ke-3 di Indonesia, akan berlokasi di Batam, dan ditargetkan selesai pada tahun 2020. Sebelumnya mereka telah membangun di BSD Tangerang dan Surabaya. Selain itu, kami juga sedang mengusulkan pembentukan KEK (Kawasan Ekonomi Khusus) Digital Nongsa,” ungkap Airlangga.

Kawasan Garapan Citramas Group

Nongsa Digital Park (NDP) sudah dikembangkan sejak tahun 2016 oleh Citramas Group. Demi membangun NDP sebagai kawasan perkantoran bisnis kreatif digital, Citramas pun sudah bekerja sama dengan rumah produksi film dari Singapura Infinite Studios, serta belasan kampus dari dalam dan luar negeri.

Beberapa kampus mitranya adalah Institut Teknologi Batam, Universitas Putera Batam, Universitas Andalas (Padang), Ceoventry University (Inggris), Politeknik Temasek (Singapura), dan Politeknik Nanyang (Singapura).

"Citramas Group telah membuat unit Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) untuk memenuhi kebutuhan pengusaha potensial di bidang teknologi informasi," jelas mereka dalam keterangan resminya.

Citramas mengklaim NDP dibangun di kawasan yang aman dari potensi bencana. Karena alamnya indah, NDP juga dikembangkan menjadi destinasi pariwisata domestik dan internasional.

"Area pengembangan totalnya seluas 180 hektare, sebagian sudah dibangun menjadi Turi Beach Resort, Nongsa Point Marina, Desa Nongsa Village, Terminal Feri Nongsapura, studio film dan animasi Kinema, serta Lapangan Golf," jelas situs resmi NDP.

Editor: Agus Luqman

• nongsa digital park
• ekonomi digital
• fintech
• industri digital
• digital teknologi
• Batam