NASIONAL

BPS: Daging Ayam dan Bawang Merah Sumbang Deflasi di Agustus 2023

Adapun komoditas yang menyumbang deflasi secara month to month terbesar di antaranya adalah daging ayam ras dengan andil deflasi sebesar 0,07%, kemudian bawang merah dengan andil deflasi 0,05%,

AUTHOR / Astri Septiani

 BPS: Daging Ayam dan Bawang Merah Sumbang Deflasi di Agustus 2023
Ilustrasi - Sejumlah warga membeli bawang merah saat mengunjungi pasar rakyat di alun-alun Kota Bangli, Bali, Rabu (9/8/2023). ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

KBR, Jakarta- Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan komoditas daging ayam ras dan bawang merah mengalami deflasi atau turun harga di seluruh wilayah Indonesia pada Agustus 2023.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini mengatakan pada Agustus 2023, terjadi deflasi sebesar 0,02 persen secara month to month dengan dua komoditas tersebut menjadi penyumbang tertinggi.

"Adapun komoditas yang menyumbang deflasi secara month to month terbesar di antaranya adalah daging ayam ras dengan andil deflasi sebesar 0,07%, kemudian bawang merah dengan andil deflasi 0,05%, telur ayam ras dengan andil deflasi sebesar 0,02%, kemudian ada juga beberapa komoditas lain dengan andil deflasi sebesar 0,01% yaitu seperti ikan segar, bahan bakar rumah tangga, tarif angkutan udara, dan kacang panjang," kata Pudji saat konferensi pers di Kantor BPS Pusat, Jakarta, Jumat (1/9/2023).

Pudji mengatakan beberapa komoditas lainnya dengan memberikan kontribusi terhadap deflasi sebesar 0,01 persen, seperti ikan segar, bahan bakar rumah tangga, tarif angkutan udara, dan kacang panjang.

Lebih lanjut, Pudji menambahkan terdapat beberapa komoditas pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau yang memberikan andil inflasi secara bulanan, di antaranya beras, cabai merah, rokok kretek filter, dan cabai rawit.

Sementara jika dilihat dari wilayahnya, 46 kota mengalami deflasi dan 44 kota lainnya mengalami inflasi. BPS juga mencatat pada Agustus 2023, secara tahun ke tahun terjadi inflasi sebesar 3,27 persen dengan tingkat inflasi tahun kalender tercatat sebesar 1,43 persen.

Baca juga:

- BPS: Cabai Rawit Sumbang Kenaikan Tertinggi

Editor: Resky Novianto

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!