KBR - Empat belas orang tewas akibat tanah longsor yang melanda kota Niteroi, negara bagian Rio de Janeiro, Brasil, Minggu (11/11/2018).
Dilansir dari AFP, tanah longsor terjadi pada Sabtu (10/11/2018) dini hari setelah hujan lebat menyebabkan bongkahan batu besar meluncur menuruni lereng. Bongkahan batu itu menabrak setidaknya sembilan rumah dan sebuah restoran pizza.
Setelah tragedi tersebut, 11 orang diselamatkan, tetapi empat orang masih hilang. Menurut penduduk setempat, keempatnya ditemukan tewas keesokan harinya. Dua orang lainnya masih dalam kondisi kritis.
"Hujan deras selama dua hari terakhir, Niteroi dalam keadaan waspada . Penduduk diberi tahu tentang situasi dengan rekomendasi agar mereka menemukan tempat yang aman untuk tinggal," kata kepala pemadam kebakaran, Roberto Robadey kepada Globo News.
Walikota Niteroi Rodrigo Neves mengatakan pada konferensi pers bahwa daerah itu tidak dianggap berisiko tinggi. Robadey mengatakan, informasi awal menunjukkan tidak semua rumah ditempati pada saat tanah longsor.
Tetapi ketua asosiasi lingkungan, Claudio dos Santos mengatakan, salah satu rumah di lereng telah dikosongkan beberapa waktu lalu karena risiko kehancuran.
Pada 2010, hampir 50 orang tewas dalam tanah longsor menyusul hujan lebat di Niteroi.
Menlu Retno Marsudi berkomitmen memperkuat sentralitas ASEAN guna menjaga stabilitas kemakmuran di Asia Tenggara dan Indo Pasifik pada ASEAN 2045.
