KBR- Tiga tokoh mahasiswa yang mengkampanyekan demokrasi Hong Kong dilarang terbang ke Beijing. Ketiga mahasiswa itu adalah Alex Chaw, Nathan Law, dan Eason Chung.
Padahal awalnya tiga pemimpin mahasiswa ini dijadwalkan akan menemui para pemimpin Tiongkok. Namun saat tiba di bandar udara Hong Kong, mereka dilarang petugas untuk masuk ke pesawat dengan alasan ijin perjalanan mereka ilegal. Seorang juru bicara mahasiswa mengatakan ijin perjalanan ke Beijing telah dibatalkan.
Pembatalan semacam ini bukan sesuatu yang baru, karena dimasa lalu pemerintah Tiongkok juga melarang para aktivis Hong Kong terbang ke sana. Wartawan BBC John Sudworth mengatakan para pengamat tidak yakin ketiga mahasiswa ini diizinkan terbang, apalagi menemui Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang.
Para mahasiswa berunjuk rasa di sejumlah ruas jalan di Hong Kong sejak akhir September, dalam upaya mendesak pemerintah Tiongkok mengizinkan lebih banyak calon di pemilihan pemimpin Hong Kong tahun 2017. (bbc)
Editor: Dimas Rizky
