KBR68H - Angkatan Bersenjata Filipina (AFP) tengah bersiaga untuk mengkoordinasikan dan mengatur bantuan kemanusiaan untuk korban topan Haiyan dalam sebuah operasi bencana.
Juru bicara AFP Domingo Tutaan mengatakan pihaknya telah menyiapkan pasukan menjalankan misi itu. Dia juga membantah operasi yang bakal dilakukan militer ini hanya untuk mengamankan pemerintahan Presiden Benigno Aquino. Ujarnya, operasi bencana itu dilakukan untuk memudahkan masyarakat yang terkena dampak topan.
Sebelumnya ribuan pasukan gabungan dari darat, laut dan udara telah turun ke lapangan dalam operasi rehabiltasi di Tacloban dan daerah lainnya yang hancur karena Haiyan. Data terakhir menyebutkan topan kuat itu telah menewaskan hampir 3900 orang. Jumlah kerugian diitaksir mencapai Rp 3 triliun lebih. (philstar)
Editor: Antonius Eko