BERITA
Akrabnya Pertemuan Presiden Iran dan Fidel Castro
KBR - Presiden Iran Hassan Rouhani mengunjungi Havana, Kuba dan menyempatkan bertemu dengan bekas pemimpin Kuba Fidel Castro.
Hassan
Rouhani sebetulnya hendak menghadiri Siang Umum Perserikatan
Bangsa-bangsa (PBB) di New York. Namun ia meluangkan waktu sehari
berkunjung ke negara yang ia sebut "negara sahabat dan revolusi"
Presiden
Iran duduk bersama Fidel Castro. Pertemuan santai itu jarang sekali
terjadi, sejak bekas Presiden Kuba berusia 90 tahun itu membatasi
kunjungan tamu.
Hassan Rouhani juga menemui adik Fidel Castro,
Raul, yang kini menjadi Presiden Kuba dalam kunjungan kenegaraan sehari
ke ibukota yang terkenal dengan pabrik cerutu Kuba.
Koran Granma
terbitan Partai Komunis Kuba menulis, "Fidel dan Hassan Rouhani menutup
pertemuan ramah-tamah itu dengan sama-sama berkeinginan tulus untuk
berkolaborasi antara Iran dan Kuba."
Associated Press dalam
fotonya menggambarkan dua tokoh berbeda ideologi itu saling tersenyum
dan berjabat tangan. Sementara itu Havana Times memperlihatkan foto
dimana Castro duduk berhadapan dengan Hassan Rouhani, ditemani seorang
penerjemah di ruang keluarga.
Castro terlihat mengenakan jaket
olahraga yang menutupi baju kotak-kotak dengan celana sport, dan sepatu
gunung. Ia duduk santai berbincang dengan Hassan Rouhani yang tengah
menatapnya tersenyum.
Televisi pemerintah di Kuba menggambarkan
pertemuan itu sebagai "pertemuan dua orang bersaudara". Media pemerintah
Kuba juga menyebut, Hassan Rouhani menyampaikan kegembiraannya
mengunjungi Kuba.
"Ia (Hassan Rouhani) mengagumi perjuangan
orang-orang Kuba, prestasinya dan bagaimana mereka saling membantu tanpa
pamrih terhadap orang lain," tulis Havana Times.
Pada Agustus
lalu, Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif juga mengunjungi
Kuba. Saat itu Zarif mengatakan kunjungan itu merupakan peristiwa
penting untuk memperkuat hubungan Iran dengan negara komunis itu.
Pejabat
dua negara juga berencana menjalin sejumlah kerjasama dan kesepakatan
dagang, termasuk di bidang energi. Kuba membutuhkan banyak pasokan
minyak dari Iran, mengingat pemasok minyak utama Kuba yaitu Venezuela
secara dramatis mengurangi produksi minyak mereka karena krisis.
Dua
negara ini kerap saling dukung ketika menghadapi masalah internasional.
Iran termasuk keras menentang embargo Amerika Serikat terhadap Kuba.
Begitu juga Kuba, mendukung program pengayaan nuklir Iran yang sempat
mendapat sorotan internasional.
Hassan Rouhani juga bertemu secara terpisah dengan Presiden Raul Castro yang menggantikan kakaknya sejak 2006. (AFP/Reuters/AP/Havana Times/Escambray)
- Fidel Castro
- Hassan Rouhani
- Iran
- Kuba
Komentar (0)
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!