KBR- Para pejabat kesehatan di Arab Saudi telah melakukan beberapa persiapan untuk mencegah munculnya wabah Sindrom Pernapasan Timur Tengah (MERS) yang diakibatkan oleh virus corona pada musim haji bulan Oktober.
Situs BBC menulis, persiapan bertujuan untuk mengantisipasi penyebaran virus itu saat 2 jutaan jemaah melakukan ibadah haji di Mekkah.
Sebelumnya, sebagian besar korban MERS terinfeksi di rumah sakit. Penyebabnya karena buruknya pengawasan infeksi di bangsal rumah sakit sehingga cepat menyebar ke pasien lain dan pekerja kesehatan.
Staf tidak melakukan langkah dasar seperti mencuci tangan saat menangani pasien dan tidak memakai masker dengan baik. Peningkatan kasus, 18 bulan setelah wabah, menyebabkan Raja Saudi mem-PHK menteri kesehatan dan pejabat kesehatan lainnya.Sejak saat itu keadaan membaik dan jumlah kasus menurun.
Editor: Antonius Eko