BERITA

Akademisi Lintas Perguruan Tinggi Susun Kajian soal Reklamasi Teluk Jakarta

Akademisi Lintas Perguruan Tinggi Susun Kajian soal Reklamasi Teluk Jakarta

KBR, Jakarta - Akademisi lintas perguruan tinggi akan melakukan kajian ilmiah mengenai proyek reklamasi di Teluk Jakarta. Kumpulan alumnus yang mengatasnamakan diri Forum Alumni Perguruan Tinggi Se-Indonesia (PETISI) ini akan menelaah proyek pengurukan laut itu dari pelbagai aspek. Presidium PETISI Akhmad Syarbini mengatakan, forum yang terdiri atas 12 perguruan tinggi tersebut telah berbagi tugas penelitian.

"Alumni perguruan tinggi seperti di ITB, kami akan lakukan FGD khusus di bidang teknik dan lingkungan. Kemudian dari UI akan membahas aspek hukumnya. Kemudian dari UNPAD akan membahas dari politik dan hakamnas-nya, lalu dari sosial ekonomi dan budaya," jelas Syarbini saat ditemui di Kamal Muara.


"Jadi empat aspek tersebut kami kaji benar sehingga akan menjadi bahan pertimbangan secara ilmiah yang kami sampaikan untuk menolak reklamasi," tambahnya.


Syarbini melanjutkan, kajian tersebut bisa menjadi masukan dan pertimbangan ilmiah bagi pemerintah dalam melanjutkan proyek reklamasi. Termasuk, soal pemanfaatan pulau yang telanjur dibangun seperti Pulau C, D dan G.


Forum alumni lintas perguruan tinggi bersama nelayan di Kamal Muara, Jakarta Utara menggelar deklarasi penolakan reklamasi, Kamis (16/11). Secara simbolis pernyataan sikap itu ditandai dengan pengumpulan tanda tangan dari para alumnus yang, hingga pekan lalu terkumpul 5.000an dukungan.


"Sementara ini kami sudah mengumpulkan sekitar 5.985 petisi yang menolak reklamasi dari berbagai perguruan tinggi. Ini akan terus mengalir ya, akan terus kami kawal dari deklarasi sekarang. (gerakan) Ini akan seperti snow ball," ujar Syarbini kepada wartawan di Kamal Muara, Kamis (16/11).

Baca juga:

Desakan lain deklarasi itu, tukas Syarbini, adalah meminta Presiden Joko Widodo membatalkan pencabutan moratorium reklamasi Teluk Jakarta yang sebelumnya dilakukan Menko Kemaritiman Luhut Pandjaitan. Forum tersebut juga mendesak pemerintah menarik seluruh sertifikat termasuk sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB), lantas mengambil alih kepemilikan pulau.

"Ada sembilan sikap yang kami suarakan, selain kajian untuk reklamasi kami juga mendesak presiden segera menuntaskan masalah reklamasi ini dengan cara menghentikan proyek reklamasi selamanya. Memanfaatkan pulau yang sudah terbentuk dengan kajian dasar ilmiah, mencabut izin yang telah dimiliki para pengembang."


Belasan perguruan tinggi yang tergabung dalam gerakan ini antara lain perwakilan dari Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Padjajaran (Unpad), Universitas Gajah Mada (UGM), Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Universitas Brawijaya (UB), Universitas Islam Bandung (Unisba), Universitas Hasanuddin (Unhas), Universitas Tadulako (Untad), Universitas Islam Indonesia (UII), dan Universitas Andalas (Unand).

Baca juga:





Editor: Nurika Manan

  • reklamasi teluk jakarta
  • reklamasi
  • moratorium reklamasi
  • teluk jakarta

Komentar (8)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

  • mala6 years ago

    itu mah PETISI alat politik utk menjatuhkan rezim Jokowi ! menurutku, selagi proyek reklamasi itu mampu memberikan banyak manfaat utk kemajuan penataan tata ruang kota di teluk Jakarta, kenapa tidak! Lanjutkan reklamasi.

  • Abdul Hadi6 years ago

    semenjak reklamasi dilakukan, banyak sekali organisasi didirikan dan rata-rata ga jelas semua

  • Lendi6 years ago

    saya warga Jakarta dan saya mendukung diwujudkannya reklamasi di teluk jakarta

  • Rusli6 years ago

    di teluk jakarta penurunan muka tanah semakin memperihatinkan. kalau reklamasi tidka dilakukan maka jakarta akan tenggelam.

  • Mansyur6 years ago

    ga masuk akal semuanya. rekayasa ini terlalu kelihatan hahahah

  • irma6 years ago

    justru presiden jokowi itu ingin melanjutkan proyek reklamasi utk kepentingan rakyat dan kemajuan jakarta, hal ini dibuktikan Jokowi yg akan menerbitkan PP/Perpers ttng zonasi tata ruang laut di teluk Jakarta, hal ini adalah keseriusan pemerintah pusat dlm mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh warga ibukota

  • peri ramdani6 years ago

    kalau orang (negara) lain bisa sukses dgn reklamasi, lalu kenapa kita mesti takut dgn reklamasi! mungkin kah ini karena masyarakat belum siap menerima kemajuan teknologi dan pembangunan! atau mungkin karena makin meraja relanya korupsi yg dilakukan oleh para pejabat pemerintahan di negara ini? yg akhirnya menciptakan kesenjangan sosial di masyarakat semakin tampak terasa di warga kita, "yang kaya makin kaya, miskin makin terpinggirkan dan bahkan makin terusir dari tempat tinggal aslinya." Semoga kelanjutan proyek reklamasi itu dpt juga dirasakan manfaatnya oleh warga jakarta

  • hesti6 years ago

    Alumni PETISI itu paling aktivis2 tua yg mencoba nyari kemungkinan keuntungan utk diri dan kelompok dari situasi polemik reklamasi saat ini. karena terkait reklamasi itu udh sangat jelas dari hasil kajian para ahli dan pakar dari berbagai perguruan tinggi termasuk ITB dan IPB bahwa Jakarta perlu melakukan reklamasi pulau di perairan lautnya utk menyelesaikan segala persoalan yg dihadapi ibukota Jakarta saat ini dan kedepan.