BERITA

Cara Sultan Redam Konflik Antar-pendukung Capres

Cara Sultan Redam Konflik Antar-pendukung Capres

KBR, Yogyakarta - Gubernur DIY Sri Sultan HB X mempertemukan kedua ketua tim sukses calon presiden di kantor Gubernur, Minggu malam (13/7). Pertemuan dihadiri oleh Kapolda DIY Brigjen Haka Astana, Danrem 072 Pamungkas Brigjen Sabrar Fadhillah, Kepala Kejaksaan Tinggi DIY Loeke Larasati, Ketua KPU DIY Hamdan Kurniawan dan Ketua Bawaslu DIY M Nadjib.

Mereka  menyepakati, Yogyakarta harus bebas dari konflik antar-pendukung capres hingga pengumuman keputusan hasil pemungutan suara Pilpres dari KPU pusat, 22 Juli mendatang.

"Kami semua sepakat untuk meredam suhu panas dengan mempertemukan ke dua tim sukses, agar pertemuan ini bisa dibawa dan disebarluaskan ke pendukung masing-masing capres," ujar Sultan.

Saat ditanya tentang  potensi konflik antar-kelompok capres di DIY, Sultan menjelaskan, potensi konflik di Yogyakarta saat ini luar biasa karena terdapat banyak  kantong daerah pendukung serta perang yang berasal  melalui media sosial.

"Di media sosial saat ini sudah terjadi konflik yang luar biasa antar pendukung, saya harap kita bisa menahan diri dengan sabar menunggu 22 Juli nanti," tutur Sultan.

Selain itu, Sultan memerintahkan posko capres kedua belah pihak untuk dipindahkan ke kantor Gubernur, Kepatihan. Hal ini agar permasalahan di lapangan dapat segera ia selesaikan bersama tim sukses.

"Mulai besok hingga 22 Juli posko tim pemenangan sudah harus pindah ke tempat ini (kantor Gubernur) jika terjadi masalah maka saya bisa dengan cepat rapat dengan Pak Kapolda, KPU, Bawaslu serta masing-masing-masing timses," jelas Sultan.

Sultan berharap imbauan untuk menjaga ketenangan kota Yogyakarta, dapat memberikan rasa nyaman dan aman kepada semua pendukung dan wisatawan

Sementara ketua tim sukses capres nomer 1, Prabowo dan nomer 2 Joko Widodo menyatakan kesiapan untuk tidak melakukan tindakan yang memprovokasi lain.

"Kami siap menunggu hingga pengumuman 22 Juli nanti kami akan bersabar dan tidak melakukan konvoi. Apapun hasilnya kami akan hormati hasil KPU, "ujar ketua tim sukses Joko Widodo, Bambang Prastowo.

Hal yang sama disampaikan ketua timses Prabowo, Herry Zudianto. "Ya , malam ini kami akan koordinasikan ke tim kami bahwa sudah ada permintaan langsung dari Pak Gubernur untuk bersama - sama menjaga Yogyakarta tetap aman."

Editor: Anto Sidharta

  • Sultan
  • pendukung Capres

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!