HEADLINE

Jusuf Kalla Sakit Pelengketan Usus

Jusuf Kalla Sakit Pelengketan Usus

KBR, Jakarta - Menderita sakit pelengketan usus, Wakil Presiden Indonesia, Jusuf Kalla melakukan perawatan intensif selama 10 hari di rumah sakit.

Aktivitas yang padat, kata JK, membuat kesehatannya terganggu, dan harus memperbanyak istirahat.

Apalagi, setelah pertemuan dengan sejumlah tokoh agama dan masyarakat, kondisi kesehatannya menurun drastis dan mengharuskan untuk melakukan perawatan intensif.

"Iya, 10 hari di rumah sakit perawatan usus. Jadi itulah berjalan lancar ada beberapa moment yang saya hanya mengutus, meminta ibu mewakili wafatnya ibu Ani, yang lainnya Insya Allah berjalan baik. (Lalu kondisi saat ini?) ya kembali ke rumah artinya sudah sehat sudah tinggal pemulihan," ujar Jusuf Kalla kepada wartawan termasuk KBR, di rumah dinasnya, Selasa (4/6/2019).

JK mengaku, sejumlah hal terpaksa terlewatkan saat dirinya terbaring sakit, namun ia bertekad untuk segera menjalankan seluruh hal yang sempat tertunda itu.

Salah satunya, dengan menyambangi kediaman Presiden Indonesia keenam, Soesilo Bambang Yudhoyono di Puri Cikeas, Bogor, untuk menyampaikan bela sungkawa atas meninggal dunianya Ani Yudhoyono.

Selain itu, JK menegaskan, siap untuk memulai perbincangan kembali, terkait konsolidasi politik antara Joko Widodo dan Prabowo Subianto.

Sejak mengalami sakit, kata JK, upaya konsolidasi untuk mempertemukan kedua calon wakil presiden itu memang sempat terhenti. Kini setelah kesehatan membaik, JK siap menjalin komunikasi lagi dengan kedua tokoh tersebut.

Bahkan saat ditanya kemungkinan Jokowi dan Prabowo bertemu usai Idul Fitri 1440 H, JK dengan mantap menjawab, segalanya bisa saja terjadi.

Meski demikian, JK meminta waktu beberapa hari, untuk memulihkan kondisi kesehatannya, termasuk untuk mewujudkan hal itu, dirinya bersama keluarga tidak akan melakukan open house di kediamannya.

JK memutuskan, hanya akan mendampingi Presiden Joko Widodo di Istana Negara saja, pada lebaran kali ini.

Editor: Fadli Gaper 

  • pelengketan usus
  • JK sakit
  • usus
  • jusuf kalla

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!