BERITA

Sejumlah Negara Mulai Pulih dari Wabah, Ekspor Ikan Aceh Bergairah Lagi

"“Negara-negara seperti Cina dan Jepang sudah mulai pulih dan sudah membuka komunikasi kembali terhadap permintaan ikan dari Aceh untuk dikirim ke sana.""

Alfath Asmunda, Adi Ahdiat

Sejumlah Negara Mulai Pulih dari Wabah, Ekspor Ikan Aceh Bergairah Lagi
Ilustrasi: Ikan tuna, salah satu komoitas ekspor nelayan Aceh. (Foto: Flickr)

KBR, Banda Aceh - Ekspor ikan dari Aceh sempat terhenti akibat penerapan lockdown atau karantina wilayah di sejumlah negara pembeli. Tapi, sekarang ekspor ikan Aceh sudah mulai bergairah lagi.

“Sekarang negara-negara seperti Cina dan Jepang sudah mulai pulih dan sudah membuka komunikasi kembali terhadap permintaan ikan dari Aceh untuk dikirim ke sana,” kata Wakil Sekjen Panglima Laot Aceh Miftach Cut Adek dalam keterangan tertulisnya, Selasa (31/3/2020).

Miftach mengungkapkan Cina dan Jepang meminta pengiriman ikan tuna, udang, kerapu, dan beberapa jenis ikan laut lain dari Aceh.

Miftach pun berharap pemerintah Indonesia tidak menerapkan lockdown, supaya nelayan Aceh bisa tetap bekerja memasok kebutuhan ikan untuk pasar ekspor dan dalam negeri.

"Para nelayan Aceh sudah dibekali informasi dan tata cara untuk mencegah penyebaran virus Covid-19," katanya.

Menurut data Johns Hopkins University, sampai Rabu (1/4/2020) sekitar 92 persen pasien Covid-19 di Cina sudah dinyatakan sembuh.

Sedangkan di Jepang, saat ini tingkat kesembuhannya baru sekitar 19 persen, dengan total kasus positif sekitar dua ribu orang.

Editor: Agus Luqman

  • COVID-19
  • Ekspor
  • aceh

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!