BERITA

Sri Mulyani: Covid-19 Hambat Sektor Otomotif dan Elektronik

Sri Mulyani: Covid-19 Hambat Sektor Otomotif dan Elektronik

KBR, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengungkapkan wabah Covid-19 menghambat produksi di sektor otomotif dan elektronik.

Hambatan itu terkait dengan adanya karantina dan pelarangan penerbangan Cina-Indonesia.

Sri Mulyani pun menyatakan akan segera membuat kebijakan fiskal untuk menghadapi masalah ini.

"Langkah yang telah kami keluarkan kemarin lebih untuk merespons dropnya turisme hingga 2 juta turis dari Cina. Tapi sekarang kalau kita lihat (dampak Covid-19) merembet pada sektor produksi, maka kita perlu formulasikan, beberapa opsi kebijakan sudah kami kaji dan pasti kita umumkan segera,” kata Sri Mulyani di situs Kemenkeu, Rabu (4/3/2020).

Berita Terkait:

    <li><a href="https://kbr.id/nasional/02-2020/harga_patokan_ekspor_mineral_turun_akibat_covid_19/102415.html">Harga Patokan Ekspor Mineral Turun akibat Covid-19</a></li>
    
    <li><a href="https://kbr.id/berita/02-2020/sri_mulyani__ekonomi_indonesia_akan_menurun/102413.html">Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia Akan Menurun</a></li></ul>
    

    Sri menyebut Presiden Jokowi sudah menginstruksikan sejumlah langkah antisipasi, seperti pelonggaran arus impor barang serta mendiagnosa industri apa saja yang terdampak.

    "Sekarang kita terus membaca dan meneliti, serta mendengar feedback dari dunia usaha. Jadi, kita betul-betul memperkirakan akan seperti apa situasi 2-3 bulan ke depan menjelang puasa dan lebaran," ujar Sri.

    "Kita memiliki fokus dampak negatif Corona dan persiapan lebaran,” lanjutnya.

    Editor: Agus Luqman
  • Sri Mulyani
  • COVID-19
  • elektronik
  • otomotif

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!