Mitra Netra: Jempol Buat YouTube for The Blind

"Selama ini hanya menikmati audio. "

KBR, Jakarta - Kelompok tunanetra mengapresiasi situs YouTube For The Blind, atau YouTube untuk tunanetra. Situs ini diluncurkan Rabu (18/3) kemarin di Jakarta. Situs ini hasil kerjasama Think Web dan Mitra Netra. 

Anggota Mitra Netra, Aria Indrawati menjelaskan, selama ini tunanetra mengakses situs YouTube konvensional, sehingga hanya bisa menikmati audionya saja. Sementara adegan-adegan tanpa dialog tidak akan dimengerti oleh tunanetra. Di situs YouTube For The Blind, adegan diam diberi narasi.

"Kalau pakai Youtube biasa, kami mau mendengarkan lagu kan harus klik play. Nah kami itu menemukan klik play susah sekali. Kalau bisa menemukannya, kalau kata teman-teman itu beruntung," jelas Aria dalam KBR Pagi, Kamis (19/3) pagi. 

"YouTube For The Blind  itu difasilitasi. Kalau mau play, tekan enter di sini. Kalau mau membesarkan volume, ini fasilitasnya.” 

Aria menambahkan, pihaknya sudah menghubungi perusahaan internet Google agar bisa menghubungkan situsnya ke YouTube konvensional. namun belum dapat jawaban. Mereka juga akan mengadakan diskusi lagi dengan tunanetra untuk pengembangan situs ini. 

Situs YouTube For The Blind atau YouTube untuk tunanetra diluncurkan di Jakarta, kemarin. Sebagai tahap awal, video yang tersedia baru 30-40 video saja. Kontennya adalah konten video populer seperti berupa "Malam Minggu Miko" buatan Raditya Dika, film-film pendek di kanal USeeTV, serta video dari kanal NyuNyuTube yang berisi parodi-parodi lucu. Jumlah video akan terus diperbanyak. 

Editor: Antonius Eko  

• difabel
• YouTube
• Mitra Netra
• Toleransi
• toleransi
• petatoleransi_06DKI Jakarta_biru