BERITA

Matamasa : Demokrat Terbanyak Melanggar Aturan Kampanye

"Kelompok pemantau pemilu Matamasa menyatakan jelang satu bulan pelaksanaan Pemilu, pelanggaran kampanye semakin meningkat."

Novaeny Wulandari

Matamasa : Demokrat Terbanyak Melanggar Aturan Kampanye
Pelanggaran Kampanye, Mata Masa, Bawaslu

KBR68H, Jakarta - Kelompok pemantau pemilu Matamasa menyatakan jelang satu bulan pelaksanaan Pemilu, pelanggaran kampanye semakin meningkat. Anggota Matamasa Arthur Gideon mengatakan, pada Januari hingga Februari terdapat 294 laporan pelanggaran, sedangkan pada Februari hingga Maret terdapat 722 laporan pelanggaran.


"Alat-alat peraga semacam spanduk, atau poster ditempet di pinggir jalan itu sebenarnya ada aturannya. Jadi setiap Kecamatan itu hanya boleh satu. Biasanya yang dilaporkan ke Matamasa itu mereka yang menempel di pinggir-pinggir jalan tidak hanya satu, dah seharusnya itu tidak menampilkan foto caleg, seharusnya pengurus partai. Alat-alat peraga yang ditempelkan," ujar Arthur dalam Program Sarapan Pagi KBR68H


Anggota Matamasa Arthur Gideon menambahkan, masyarakat saat sini banyak yang sudah melek dengan pelanggaran kampanye ini. 


Dari 12 Partai yang terindikasi melanggar, Partai Demokrat tercatat melakukan 149 pelanggaran. Disusul PDI Perjuangan dan Partai Hanura. 

Sebelumnya Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menggandeng sejumlah organisasi kemasyarakatan serta lembaga pers dalam mengawasi pelaksanaan Pemilu, salah satunya Matamasa. Laporan pelanggaran yang didapat kelompok-kelompok ini nantinya akan diserahkan ke Bawaslu.  


Editor : Sutami

  • Pelanggaran Kampanye
  • Mata Masa
  • Bawaslu

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!