RAGAM

Webinar Career Talk UI 2021: Beradaptasi dengan Ekosistem Digital pada Era Society 5.0

"Erick Thohir menyatakan dunia saat ini telah memasuki era digital. Adanya pandemi Covid-19 dirasakan makin mempercepat transformasi digital tersebut."

Career Talk UI gelar 2 sesi webinar bertajuk "Realizing Society 5.0” pada sesi ke-3 dan “New Society, New Opportunity” pada sesi ke-4 Sabtu, 4 September 2021 lalu. Webinar dihadiri Menteri BUMN Erick Thohir dan Founder dan Commissioner Liga Mahasiswa Ryan Gozali.

Erick Thohir menyatakan dunia saat ini telah memasuki era digital. Adanya pandemi Covid-19 dirasakan makin mempercepat transformasi digital tersebut.

Merujuk produk domestik bruto (PDB) negara-negara di dunia, saat ini Indonesia memiliki PDB pada angka 1 triliun USD. Sementara itu, Amerika Serikat memiliki nilai PDB sebesar 21 triliun USD dan Cina dengan 17 triliun USD. Terkait perusahaan unicorn, Amerika Serikat memiliki 207 unicorn, Cina memiliki 101 unicorn, dan Indonesia memiliki 5 unicorn. Pada tahun 2045, Indonesia diharapkan akan berada pada peringkat ke-4 atau ke-5 dalam kepemilikan unicorn apabila konsep Indonesia Emas dapat tercapai. Menurut Erick, peran BUMN dapat menjadi peluang untuk kesuksesan Indonesia.

Paparan berikutnya dari Ryan Gozali. Ryan menjelaskan tentang Liga Mahasiswa, yaitu kompetisi olah raga mahasiswa antar universitas yang sudah berjalan 9 tahun. Dalam konteks Society 5.0 Ryan berpesan agar kita harus selalu belajar sesuatu yang baru, karena semua yang kita kenal dan pelajari akan beruha dengan mudah dan cepat. Maka penting untuk menyeimbangkan antara kenyamanan dan pengetahuan, serta bersikap eksploratif dan adaptif.

Sumber dari perubahan Society 5.0 itu adalah big data dan measuring capability. Dengan teknologi yang semakin canggih, kita bisa mendapatkan real time information dan data dengan jumlah yang sangat banyak sehingga kebijakan yang diambil dapat menjadi lebih efektif.

Webinar sesi ke-4 yang bertemakan “New Society, New Opportunity” diisi oleh Marsudi Wahyu Kisworo sebagai Komisaris Independen PT Rajawali Nusantara dan Vany Yulviany sebagai GM HCBP Delivery dan Support di Telkomsel yang memberikan pandangannya terhadap era baru Society 5.0.

Society 5.0 menurut Marsudi adalah bentuk gagasan dari masyarakat Jepang yang menyatakan bahwa manusia tidak harus bersaing dengan mesin, tetapi dapat hidup berdampingan dengan mesin untuk memaksimalkan potensi yang ada. AI sudah sangat berkembang dan berpotensi mengambil alih pekerjaan manusia seiring dengan berjalannya waktu.

Senada dengan Marsudi, Vany memandang saat ini perusahaan membutuhkan tenaga kerja yang bisa langsung mengambil peran dalam segala kapabilitas yang mereka punya.Salah satu cara melatih kapabilitas tersebut adalah dengan sering mengikuti webinar atau community yang dapat meng-upgrade kemampuan.

Pak Marsudi dan Vany sama-sama menegaskan bahwa hidup yang dinamis ini akan terjadi banyak perubahan. Oleh karena itu, kita juga harus mampu berubah dan beradaptasi terhadap perubahan tersebut. Mengutip Charles Darwin, Marsudi menyampaikan bahwa spesies yang bisa bertahan bukanlah spesies yang paling pintar, melainkan mereka yang mampu beradaptasi dengan perubahan.

Informasi lebih lanjut terkait rangkaian Career Talk UI bisa dilihat di @careertalk.ui

• nativead
• adv
• Career Talk UI 2021
• “Realizing Society 5.0”
• PDB
• BUMN