Kapolri Berharap Basaria Ditugaskan Di Penindakan KPK

"Alasannya, Basaria memiliki latar belakang sebagai penyidik dan memiliki kompetensi dalam hal tersebut. "

KBR, Jakarta - Kapolri Badrodin Haiti berharap anggotanya Basaria Pandjaitan yang terpilih menjadi  pemimpin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bisa bertugas di bidang penindakan. Alasannya, Basaria memiliki latar belakang sebagai penyidik dan memiliki kompetensi dalam hal tersebut.

Badrodin berharap KPK semakin bisa berkoordinasi dengan lembaga penegak hukum lainnya.

"Terpilihnya Basaria saya berharap bahwa beliau kan punya pengalaman di bidang penyidikan oleh karena itu kita berharap ini menjadi semangat untuk bisa memacu kinerja lebih baik, serta memacu koordinasi yang lebih erat dalam pemberantasan tindak pidana korupsi," ujar Badrodin di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (18/12).

Sementara itu,  Basariah Panjaitan memastikan penyelesaian kasus di KPK tidak boleh sampai bertahun-tahun. Jenderal polisi wanita bintang dua itu mengatakan KPK harus bisa menjamin kasus itu diselesaikan dalam waktu yang tidak lama. Termasuk dalam penetapan tersangka.

"KPK tidak akan ada lagi kasus-kasus yang melebihi, kasus yang  bertahun-tahun atau berbulan-bulan, jadi nanti harus ada keputusan berapa lamanya. Penetapan tersangkanya, tidak berlarut-larut."

Basariah bersama tiga pemimpin KPK lainnya hari ini mendatangi DPR RI. Mereka datang untuk menghadiri paripurna DPR yang akan melaporkan nama-nama mereka ke anggota dewan. Dari lima pemimpin, ketua KPK terpilih, Agus Raharjo tidak hadir karena sakit. 

• 5 pemimpin baru kpk
• ketua KPK terpilih
• Agus Raharjo
• Kapolri Badrodin Haiti
• Basaria Panjaitan