HEADLINE

Antar Logistik Pilkada ke Distrik Towe Hitam Keerom, 9 Petugas Hilang

"Para petugas sudah 6 hari menghilang"

Eli Kamilah

Antar Logistik Pilkada ke Distrik Towe Hitam Keerom, 9 Petugas Hilang

KBR, Jakarta - Petugas yang  membawa logistik ke Distrik Towe Hitam, Kabupaten Keerom, Papua hilang kontak. Menurut Kapolda Papua, Paulus Waterpauw  personilnya sebanyak 2 orang dan 7 orang petugas pemilu   berangkat ke distrik Towe Hitam menggunakan  pesawat sejak 3 Desember lalu.

Paulus menuturkan letak geografis di distrik Towe Hitam memang sulit dilalui, selain harus menggunakan pesawat perjalanan harus ditempuh lagi selama 15 jam dengan berjalan kaki menyeberang sungai.


"Tanggal 3 kemarin Petugas kami dan petugas pemilu sudah berangkat dengan pesawat logistik, namun sampai hari ini belum tiba di TPS. Karena hujan deras dan banjir. Sudah lima hari mereka di hutan. Belum ada penjelasan. Setelah ini kami akan koordinasi," kata Kapolda Papua, Paulus Waterpauw, Rabu (09/12).


Menanggapi laporan Kapolda Papua, Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan meminta polda terus melakukan monitoring. Sementara Kapolri  Badrodin Haiti juga meminta Paulus untuk segera menggunakan helikopter ataupun menyewa pesawat untuk menelusuri keberadaan anggotanya.


Editor: Rony Sitanggang

  • antar logistik pemilu petugas hilang
  • keerom papua
  • Kapolda Papua
  • Paulus Waterpauw
  • Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Pandjaitan
  • Kapolri Badrodin Haiti
  • Distrik Towe Hitam

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!