HEADLINE

Rusuh Singkil, Polisi Klaim Sudah Antisipasi

"Ratusan aparat telah diterjunkan di lapangan untuk menjaga rumah-rumah ibadah"

Ninik Yuniati

Rusuh Singkil, Polisi Klaim Sudah Antisipasi

KBR, Jakarta - Kepolisian Indonesia (Polri) mengklaim telah melakukan antisipasi untuk mencegah bentrokan di Aceh Singkil. Juru bicara Polri Suharsono mengatakan, ratusan aparat telah diterjunkan di lapangan untuk menjaga rumah-rumah ibadah. Namun lantaran jumlah massa yang lebih besar membuat aparat kewalahan.

"Antisipasi tentu sudah dilakukan, di tempat-tempat itu kan juga dijaga aparat. Sehingga kalau tidak tercium, ya tercium.Wong ada rapat yang dipimpin oleh Pak Bupati. Kemudian rumah-rumah ibadah itu dilakukan penjagaan baik dari kepolisian maupun TNI. Penjagaan dilakukan, jumlah petugas yang melakukan pengamanan di lokasi, tentu tak sebanding dengan jumlah massa yang ratusan itu," kata Suharsono di Mabes Polri, (14/10).


Suharsono menambahkan, sampai saat ini kepolisian telah meminta keterangan 45 orang. Kata dia, pihaknya juga tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku. Sementara warga yang semula mengungsi telah berangsur kembali ke rumah masing-masing. 

Sebelumnya rusuh pecah di Aceh Singkil. Sekelompok orang menyerang dan membakar gereja. Akibat peristiwa itu satu orang dilaporkan tewas dan empat luka-luka. 

 

Editor: Rony Sitanggang

  • rusuh singkil
  • Juru bicara Polri Suharsono
  • pembakaran gereja
  • 45 orang diperiksa
  • satu orang tewas'
  • Aceh Singkil
  • Toleransi
  • gereja dibakar di aceh singkil
  • petatoleransi_01Nanggroe Aceh Darussalam_merah

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!