HEADLINE

Waspada Macet, Pembangunan Jalur Kereta Api Ringan di Jakarta Mulai Dilaksanakan

"Presiden perintahkan pembangunan light rail transit dipercepat"

Aisyah Khairunnisa

Waspada Macet, Pembangunan Jalur Kereta Api Ringan di Jakarta Mulai Dilaksanakan
Ilustrasi: Light rail transit (Situs Setkab)

KBR, Jakarta -  Presiden Joko Widodo  meresmikan   pembangunan awal kereta api ringan atau light rail transit (LRT). Jokowi menyebut, rencana pembangunan LRT ini sudah ia gagas sejak tiga tahun lalu. Namun pembangunannya baru terealisasi mulai hari ini. Presiden memerintahkan pembangunan LRT harus dipercepat karena kemacetan di Jakarta sudah sangat akut.

"Saya tegaskan bahwa semua pihak harus bersama-sama menyukseskan pembangunan infrastruktur ini, LRT dan semua proyek yang berkaitan dengan transportasi massal. Dan jangan ditunda-tunda lagi karena ini menyangkut kemacetan di Jakarta yang sudah akut,” kata Jokowi sesaat sebelum menekan sirine tanda groundbreaking LRT dimulai, Rabu (9/9/2015).


Jokowi meminta pembangunan LRT selesai sebelum gelaran Asian Games 2018 dimulai. Untuk tahap awal LRT dibangun sepanjang 42 kilometer dari Cibubur-Cawang, Bekasi Timur-Cawang, Cawang-Dukuh Atas. Ini lantaran menurut hasil survei lalu lintas oleh Pustral UGM dan Lapi ITB tahun 2013, arus kemacetan kendaraan yang masuk ke Jakarta terbanyak berasal dari arah Bekasi dan Cibubur (64%).


Sementara untuk pembangunan LRT tahap II direncanakan akan melintang dari Cibubur-Bogor, Dukuh Atas-Palmerah-Senayan, dan Palmerah-Grogol dengan panjang 41 km.

Editor: Rony Sitanggang

  • kereta api ringan
  • light rail transit
  • presiden joko widodo
  • dki jakarta
  • jalur
  • macet

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!