HEADLINE

Hasil Muktamar NU Digugat, Said Aqiel: Advokat Kami Gusti Allah

"Dia juga memastikan tidak akan menggunakan kuasa hukum untuk meladeni gugatan kelompok pendukung KH Solahuddin Wahid yang menamakan dirinya Forum lintas PWNU itu."

Muji Lestari

Hasil Muktamar NU Digugat, Said Aqiel: Advokat Kami Gusti Allah
Presiden Joko Widodo membuka Muktamar ke-33 NU di Jombang. (Foto: sumber situs www.setkab.go.id)

KBR, Jombang - Ketua Umum PBNU terpilih, Said Aqiel Siradj menanggapi dingin soal gugatan hasil Muktamar ke 33 NU yang dilakukan kubu KH Solahuddin Wahid, beberapa waktu lalu.

Hingga saat ini Said Aqiel mengaku belum menerima berkas gugatan tersebut.


Kiai Said---begitu ia biasa disapa---mengatakan, meski digugat kerja organisasi dan pengukuhan pengurus besar NU itu akan tetap berjalan. Dia juga memastikan tidak akan menggunakan kuasa hukum untuk meladeni gugatan kelompok pendukung KH Solahuddin Wahid yang menamakan dirinya Forum lintas PWNU itu.


"Soal gugatan kenapa saya? Tanya yang gugat, saya nggak tahu. Tanggal 28 Agustus nanti peresmian rapat kerja pertama PBNU. Tanggal 5 September pengukuhan di Masjid Istiqlal. Lalu minggu depan ketemu dengan Presiden, jadi langsung kerja. Tim advokasi kita nggak ada, advokat-nya Gusti Allah", kata Said Aqiel di Pendopo Pemkab Jombang, Selasa (25/08/18).


Hasil Muktamar ke 33 NU awal bulan Agustus lalu digugat ke Pengadilan oleh kubu KH Solahudin Wahid. Kubu Gus Solah---panggilan KH Solahuddin Wahid---menganggap hasil muktamar cacat prosedur dan cacat hukum.


Para penggugat terdiri dari 29 PWNU dari sekitar 37 (Pengurus Wilayah NU) PWNU dan (Pengurus Cabang Istimewa) PCI di luar negeri. Seluruhnya menyatakan menolak hasil Muktamar. Meski demikian saat itu, proses pemilihan Rais Aam dan ketua Tanfidzah terus berjalan.


Gugatan sudah dilimpahkan kepada kuasa hukum yang ditunjuk Taufiqurrahman Saleh, bekas anggota DPR RI asal Lamongan dan dilimpahkan ke Pengadilan beberapa hari lalu.


Saat KBR mendatangi rumah KH Solahuddin Wahid di Tebuireng, Gus Solah sedang tidak berada di tempat karena ada agenda luar kota.


Editor: Agus Luqman 

  • Muktamar NU Jombang
  • PBNU
  • Said Aqiel Siradj
  • NU pecah
  • Muktamar NU digugat
  • Solahuddin Wahid

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!