HEADLINE
Pelaku Teror Solo Jadi Bahan Lelucon, Tagar #KamiTidakTakut Jadi TT
KBR, Jakarta - Ledakan bom bunuh diri di kompleks Markas Polres Kota Surakarta Jawa Tengah, Selasa (5/7/2016) pagi direspon nettizen dengan aksi perlawanan hashtag #KamiTidakTakut.
Langkah perlawanan ini meniru perlawanan publik Jakarta dan Indonesia terhadap pelaku teroris bom di kawasan Sarinah Jakarta pada 14 Januari 2016 lalu. Saat itu nettizen menggoyang media sosial dan media mainstream dengan hashtag (tagar) perlawanan #KamiTidakTakut serta #JakartaBerani.
Tagar #KamiTidakTakut menjadi topik terpopuler (trending topic) Indonesia hingga siang ini. Tagar ini berada di posisi dua terpopuler di Indonesia di bawah #PrayforMadinah.
Selain tagar #KamiTidakTakut juga muncul tagar ekspresi lain, seperti #AkuRaWedi, ungkapan bahasa Jawa yang artinya 'aku tidak takut'. Juga bertaburan tagar lain, seperti #SoloTidakTakut, #SoloAman,
Sama seperti sikap publik terhadap teror Sarinah, awal tahun ini, teror Solo juga disikapi nettizen dengan mempermalukan pelaku maupun kelompok teroris lain.
Sejumlah meme bermunculan di media sosial.
Pemilik akun Twitter @Sinam_MS mengirim postingan yang menyebut, "Mainan petasan Solo, akhirnya mati sendiri kan? Aku besok mau merayakan Lebaran. #AkuRaWedi"
Pemilik akun @ulinyusron, aktivis jebolan UNS Solo memposting ekspresi foto yang berisi permainan kata "Solo" dan "Love" yang dirangkai menjadi "Solove".
Yanuar Satriana, pemilik akun @satriana89 memposting meme di instagramnya yang bertuliskan "Sorry, aku mau merayakan lebaran. #AkuTidakTakut"
Hariadi pemilik akun Twitter @hariadhi memposting meme berisi potongan berita berjudul "Bom Bunuh Diri di Polres Solo, Warga: Saya Kira Latihan Peledakan". Lalu ia menambahkan komentar: "Terorisme gagal keren. Berakhir jadi joke (lelucon).."
Ada juga foto pelaku teror yang terkapar tewas dekat motor yang hangus. Nettizen menuliskan: Wasted. Suicide Bombing Victim: 0.
Komentar lucu
Para nettizen, pengguna media sosial banyak yang menanggapi teror di Solo secara serius. Namun tidak sedikit yang berkomentar lucu, seolah menertawakan teror bom bunuh diri di Solo yang hanya menewaskan dirinya sendiri itu.
"Teror bom paling kocakkk," tulis @damosdaniel.
Fajar Saputra pemilik @FajarS24 menulis: "Dear teroris. Kalau mau ngebom jangan di Indonesia. Warganya pada gak takut."
Pemilik akun @ysoehendi9 menulis "#KamiTidakTakut Teroris yang kami takutkan hanyalah ibu2 bawa motor."
"#KamiTidakTakut Maaf ya terornya gagal.. don't even try to mess with us, you will definitely lose" tulis @NengIvandha.
"#KamiTidakTakut, yang kami takutkan adalah pertanyaan besok "Kapan Nikah?" tulis @NunungNinun.
"#AkuRaWedi... aku wedine mbok ngesok ra iso bodo. (Kami tidak takut. Kami takutnya kalau besok sampai nggak jadi berlebaran)," begitu tulis @insanhaq.
"#AkuRaWedi... aku biasa maem oseng-oseng mercon (Kami tidak takut. Kami biasa makan oseng-oseng mercon," begitu tulis @papakup, merujuk makanan khas Yogyakarta, oseng-oseng petasan.
"#KamiTidakTakut... tapi yang kami takuti itu mudik lewat Brexit," tulis @ombahku dengan menyisipkan emoticon meringis.
- terorisme
- teror bom
- bom bunuh diri
- Solo
- Jawa Tengah
- #KamiTidakTakut
Komentar (0)
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!