Kapolda Papua Keluarkan Maklumat, ULMWP Tetap akan Demo

"Kapolda Papua baru keluarkan surat edaran untuk membatasi aksi-aksi di Papua. Itu biasa saja tidak akan berpengaruh,"

KBR, Jakarta- Aktivis kemerdekaan Papua dan Papua Barat tidak akan menghiraukan Maklumat dari Kapolda Papua. Menurut Anggota Tim Kerja Gerakan Pembebasan Papua Barat (ULMWP), Markus Haluk, surat edaran yang terbit t 1 Juli 2016 itu berisi larangan aksi dan penutupan akses izin dari kepolisian kepada kelompok pendukung kemerdekaan Papua dan Papua Barat.

Kata Markus, pelarangan itu akan menambahkan simpati bagi perjuangan kemerdekaan Papua.

"Ya Kapolda Papua baru keluarkan surat edaran untuk membatasi aksi-aksi di Papua. Itu biasa saja tidak akan berpengaruh," ujar Anggota Tim Kerja ULMWP, Markus Haluk kepada KBR, Selasa (5/7/2016)

Markus melanjutkan, "Kemarin dikeluarkan, 1 Juli dia keluarkan edaran yang membatasi untuk tidak lakukan aksi demo dan seterusnya untuk pendukung ULWP, KNPB, Negara Federasi Papua Barat, West Papua National Coalition for Liberation. Dia sebutkan untuk tidak memberikan akses dalam melakukan aksi-aksi."

Anggota Tim Kerja ULMWP, Markus Haluk menambahkan akan melakukan aksi pada 14 Juli mendatang untuk menyambut keputusan hasil sidang MSG terkait keanggotaan ULMWP di MSG yang kemarin bersidang di Fiji.

"Juli tanggal 14 ada keputusan di summit Solomon Island, kita berharap ULMWP diterima sebagai member," ujarnya.

Gerakan Bersatu Pembebasan Papua Barat (ULMWP)
markus haluk
maklumat kapolda papua

Komentar (1)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Qiwonack8 years ago
Sikap kapolda terlalu dini bahkan membuktikan kepada dunia atas kemampua pihak kepolisian di papua yg tidak mampu mengendalikan di era demokrasi. Maklumat kapolda tersebut merupakan ancaman dan bencana bagi pihak kepolisian, di mana nilai2 demokrasih indonesia secara paksa di tebang habis2san. Aksi2 yg di lakukan KNPB Slama ini merupakan wujut demokrasi dan bagian pemenuhan tuntutan global tuk bebas berekspresi. Maklumat kapolda papua juga telah melanggar Hak asasi manusia untuk bebas berekspresi di muka umum, ada negara2 lain yg menjujung tinggi nilai2 demokrasih. Semakin kapolda serius menaggapi pergerakan KNPB, maka semakin besar peluang menuju pintu kemerdekaan papua, untuk itu tentu adanya ke hati2 hatian. Tuntutan KNPB bukan melawan pemerintah namun menuntut jati diri dan kehormatan untuk berdiri sendiri. Ada banyak cara yg baik tuk di lakukan namun begitulah praktek. Akhirnya kita siap trimah hasil. Wa wa wa waaaaa