BERITA

Indonesia-PNG Sepakat Buka Kembali PLBN Skouw

"Dan sampai saat ini pintu batas ini tertutup dan dalam rencana setelah pertemuan antarnegara antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Papua Nugini, telah menyepakati bahwa pada tanggal 21 Juni 2021 "

Arjuna Pademme

Indonesia-PNG Sepakat Buka Kembali PLBN Skouw
Warga melintasi patung Soekarno di PLBN Skouw, Kota Jayapura, Papua. (Foto: Antara/Indrayadi TH)

KBR, Jayapura - Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Papua Nugini (PNG), sepakat membuka kembali Pos Lintas Batas antara Negara (PLBN) di Skouw, Distrik Muaratami, Kota Jayapura, Papua.

Pembukaan kembali pintu lintas batas kedua negara, disepakati dalam pertemuan perwakilan dua negara, beberapa hari lalu.

Menurut Kepala Administrator Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) PLBN Skouw, Yan Numberi, pintu lintas batas RI-PNG ditutup pascapandemi virus korona setahun silam.

Ketika itu, kata dia, yang memutuskan menutup pintu lintas batas kedua negara adalah Pemerintah Papua Nugini.

"Dari yang menutup adalah pihak Papua Nugini. Dan sampai saat ini pintu batas ini tertutup dan dalam rencana setelah pertemuan antarnegara antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Papua Nugini, telah menyepakati bahwa pada tanggal 21 Juni 2021 ini akan diadakan pembukaan kembali pintu Lintas Batas ini," kata Yan Numberi di Papua, Rabu (2/6/2021).

Yan Numberi mengatakan, salah satu alasan rencana pembukaan pintu lintas batas yaitu untuk menghidupkan kembali perekonomian di perbatasan kedua negara.

"Sebab, selama ini aktivitas ekonomi di sana tidak berlangsung normal, lantaran Pemerintah Papua Nugini belum mengizinkan warganya melintas ke wilayah Indonesia secara resmi," jelasnya.

Editor: Kurniati Syahdan

  • PLBN
  • Papua
  • PNG
  • BNPP
  • PLBN Skouw
  • pandemi covid-19

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!