HEADLINE

Ada Psikolog di Pansel KPK? Ini Kata Istana

""Kami mencari orang berpengalaman dalam head hunter ya""

Aisyah Khairunnisa

Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Foto: Antara
Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Foto: Antara

KBR, Jakarta – Pihak Istana menampung usulan yang meminta agar ada psikolog yang masuk dalam keanggotaan Tim Panita Seleksi (Pansel) KPK. Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan, usulan itu akan menjadi salah satu pertimbangan dalam pembahasan pemilihan nama yang akan menjadi Pansel KPK.

“Terima kasih atas masukannya,” kata Pratikno kepada KBR di Kantor Presiden, Selasa (19/5/2015).

Pratikno menambahkan, Presiden Jokowi akan memilih tujuh orang untuk menjadi anggota Pansel KPK. Pihak Istana memastikan mereka berpengalaman dan mampu menyeleksi orang yang kompeten untuk menjadi Pimpinan KPK.

“Ya orang yang berpengalaman dalam head hunter ya, mencari orang-orang baik juga penting,” kata bekas Rektor UGM ini.

Sebelumnya Anggota Komisi Hukum DPR Arsul Sani meminta Presiden Joko Widodo memasukkan ahli psikologi dalam Tim Pansel KPK. Kata dia, KPK membutuhkan pimpinan yang tidak hanya paham hukum tapi juga memiliki kematangan emosi. Sehingga penindakan korupsi tidak selalu memunculkan reaksi yang berlebihan dari publik. 


Editor: Quinawaty Pasaribu

  • Pansel KPK
  • tim pansel kpk
  • Pratikno
  • mensesneg
  • Jokowi
  • istana

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!