HEADLINE

Rencana Harga BBM Naik Takkan Disosialisasikan

Erric Permana

Rencana Harga BBM Naik Takkan Disosialisasikan
Menteri ESDM Sudirman Said (Foto: Antara)

KBR, Jakarta - Pemerintah mengatakan rencana kenaikan harga BBM tidak akan disosialisasikan karena akan meresahkan.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Sudirman Said, mengatakan sosialisasi akan membuat efek psikologis buruk.

"Jadi jangan punya harapan untuk dibicarakan terus menerus sebelum diputuskan, itu malah mengganggu ketenangan masyarakat," ujar Sudirman di Kantor Presiden, Selasa (31/3/2015). 

Sudirman meminta masyarakat tidak menanggapi penaikkan harga BBM bersubsidi secara berlebihan.  Dia mengatakan penaikkan BBM tersebut masih dalam tahap wajar. Bahkan dia mengklaim dampak dari penaikkan BBM juga tidak meresahkan.

Dia juga membantah pemerintah mengikuti mekanisme pasar dalam menaikkan BBM. Itu sebab, kenaikkan BBM tidak terlalu tinggi.


BBM jenis premium dan solar kembali naik. Untuk harga premium di Jawa, Madura dan Bali naik jadi Rp7.400 per liternya, solar Rp6.900. Sedangkan di luar Jawa, Madura dan Bali, harga premium jadi Rp7.300 per liter, sementara solar Rp6.900.


Editor: Rio Tuasikal 

  • BBM
  • Sudirman Said
  • ESDM
  • Harga
  • Masyarakat
  • Ekonomi
  • Energi

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!