HEADLINE

Pemerintah Teken Kontrak Pengadaan Barang Senilai Lebih 3 Triliun

""Ada pembangunan 89 ribu sambungan jaringan gas. Kemudian ada SPBG ((Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas) di dua kota.""

KBR, Jakarta- Pemerintah  menandatangani 133 kontrak pengadaan barang dan jasa tahun anggaran 2016 dengan total nilai sebesar 3 triliun rupiah lebih. Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengatakan, penandatanganan kontrak tahap ke-III tahun 2016 ini merupakan pertama kalinya penandatanganan kontrak strategis yang dapat diselesaikan 7 bulan lebih cepat dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Kata Sudirman, sebagian besar proyek di sektor energi tersebut dikerjakan di wilayah timur Indonesia. Tujuannya kata dia, agar kesetaraan harga kebutuhan energi antara wilayah barat dan timur Indonesia.

"Ada pembangunan 89 ribu sambungan jaringan gas. Kemudian ada SPBG ((Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas)  di dua kota. Kemudian ada pembangunan pipa-pipa untuk gas. Kemudian memproduksi converter kit untuk nelayan dan kendaraan," ujar Menteri ESDM Sudirman Said, di Kantor Kementerian ESDM, Senin (29/02). 

Sudirman melanjutkan, "kemudian ada tangki-tangki BBM untuk Indonesia wilayah timur yang memang bisa kita menyelesaikan disparitas harga antara timur dan barat tersebar di pulau-pulau Maluku, Maluku  Utara kemudian di Papua. Kemudian di bidang infrastruktur energi baru terbarukan kita akan membangun 90 unit PLTS dengan kapasitas 14,7 Mega Watt yang tersebar di wilayah Indonesia timur."

Menteri ESDM Sudirman Said menambahkan, proyek lain yang juga bakal dibangun di wilayah timur adalah ada 5 PLTM dan 7 PLTM dengan total kapasitas 5,3 Mega Watt yang tersebar di wilayah Papua, Gorontalo, Sumbar dan Sulsel serta Kalimantan Utara.

Selain itu kata dia ada beberapa proyek biogas sekala kecil yang bakal dijadikan percontohan untuk wilayah lain serta pembangunan PLTS (sampah) di Bekasi. 

Editor: Rony Sitanggang 

• proyek
• sudirman said
• kementerian ESDM
• pengadaan barang dan jasa