Teror di Thamrin, Polisi Kantongi Identitas Pelaku

"Polisi belum mau mengungkap identitas pelaku."

KBR, Jakarta- Kepolisian membantah ada penangkapan terduga teroris di Depok, Jawa Barat. Namun, Juru bicara Polri Anton Charliyan membenarkan adanya pemeriksaan salah satu rumah dari salah satu pelaku bom Sarinah yang tewas.

Anton membenarkan adanya  temuan bendera ISIS di rumah tersebut. Kata dia, kepolisian tengah menyisir sejumlah tempat lain yang diduga merupakan rumah dari pelaku lain.

"Rumahnya (pelaku) yang sudah meninggal. (Informasinya ada penangkapan baru?) Tidak ada, saya katakan tidak ada, hanya rumah saja, yang diperiksa. (Rumah pelaku yang mana?) Pokoknya salah satu saja," kata Anton Charliyan, Jumat (15/1).

Juru bicara Polri Anton Charliyan menambahkan, dua dari lima pelaku bom diduga kuat merupakan residivis. Keduanya diduga pernah melakukan aksi serupa sebelumnya. Sementara tiga pelaku lain, masih dalam pendalaman.

kata Anton, kepolisian telah berhasil mengidentifikasi kelima jenazah pelaku, tetapi belum bersedia mengungkap identitas mereka.

"Dan kita menduga dari diantara 5 mayat yang diduga pelaku kemungkinan 2 orang adalah residivis kegiatan radikal serupa. Tiga yang lain, masih dalam pendalaman," kata Anton. 

Editor: Rony Sitanggang

• residivis teror
• teroris
• Juru bicara Polri Anton Charliyan
• teror sarinah
• teror thamrin
• bom bunuh diri