HEADLINE

Kepolisian Tangkap 4 Terduga Teroris

Ilustrasi. (Antara)

KBR, Jakarta- Detasemen Khusus Anti-Teror 88 Markas Besar Polri   menangkap seorang terduga teroris di Bandung. Juru Bicara Kepolisian Indonesia, Anton Charliyan mengatakan, Penangkapan tersebut merupakan pengembangan atas tertangkapnya tiga orang terduga teroris di Koja dan Bandung beberapa hari yang lalu.

Kata dia, terduga teroris tersebut berinisial UB. Kepolisian juga memastikan UB masuk ke dalam  jaringan AJ yang ada kaitannya dengan teroris Solo.

"Kemarin sudah ditangkap 3 orang, yaitu satu di Koja kemudian di Bandung Ciwidey dan Cikalong Cimaung. Ini masuk dalam jaringan AJ yang ada kaitannya di Solo. Dan hari ini juga telah ditangkap satu orang lagi di Bandung atas nama UB," ujar Juru Bicara Kepolisian Indonesia, Anton Charliyan kepada wartawan di Kantor Humas Mabes Polri, Selasa (12/01/2016). 

Anton melanjutkan, "semuanya masih dalam tahap pengembangan yang tujuannya, karena sesuai dengan dokumen yang didapatkan bahwa kelompok tersebut akan mengadakan amaliah aksi pemboman khususnya di akhir tahun."

Juru Bicara Kepolisian Indonesia, Anton Charliyan  menambahkan, kepolisian menyita sejumlah dokumen dan sketsa wilayah aksi pemboman. Kata dia, dalam sketsa wilayah tersebut menjadikan Bandung dan salah seorang tokoh Syiah, Djalaludin Rahmat sebagai sasaran peledakan bom.


Editor: Rony Sitangang

  • Juru bicara Polri Anton Charliyan
  • #terorisme
  • syiah jadi target terorisme
  • peledakan bom

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!