HEADLINE
Ini Komposisi Lengkap Kabinet Kerja Jokowi Pasca Reshuffle Jilid II
"Jumlah menteri dari partai politik saat ini berjumlah 15 orang, sama dengan jumlah sebelum reshuffle kabinet. "
Agus Lukman
KBR, Jakarta - Di tahun kedua pemerintahan Jokowi-JK, Presiden Joko Widodo melakukan perombakan kabinet untuk kali kedua. Presiden Jokowi mencopot delapan menteri sembari melakukan perombakan di empat jabatan lain.
Sejumlah menteri yang 'dipurnatugaskan' dari jabatan menteri diantaranya: Marwan Djafar (PKB) dari Menteri Desa, Yuddy Chrisnandi (Hanura) dari Menteri PAN-RB, Saleh Husin (Hanura) dari Menteri Perindustrian, Rizal Ramli (nonpartai) dari Menko Kemaritiman, Sudirman Said (nonpartai) dari Menteri ESDM, Ferry Mursyidan Baldan (Nasdem) dari Menteri Agraria, Anies Baswedan (nonpartai) dari Menteri Pendidikan, dan Ignasius Jonan (nonpartai) dari Menteri Perhubungan.
Presiden Jokowi menempatkan memasukkan nama baru di kabinetnya; empat berasal dari nonpartai yaitu Sri Mulyani, Archandra Tahar, Prof Muhajir, Budi Karya Sumadi, serta lima dari partai politik yaitu Airlangga Hartarto (Golkar), Enggartiasto Lukito (Nasdem), Wiranto (Hanura), Asman Abnur (PAN) dan Eko Putro Sanjoyo.
Dengan formasi baru ini, jumlah menteri dari PDI-P, PKB, Nasdem dan PPP aman. Sementara jumlah menteri dari Hanura berkurang dua, sedangkan PAN dan Partai Golkar kini mendapat wakil satu jabatan menteri di kabinet baru.
Komposisi Partai
Secara keseluruhan, jumlah menteri dari unsur partai politik saat ini berjumlah 15 orang, sama dengan jumlah sebelum reshuffle kabinet.
PDI Perjuangan:
Lima menteri dari PDIP aman, yaitu Puan Maharani, Tjahjo Kumolo, Yasonna Laoly, AAGN Puspayoga, Pramono Anung.
PKB:
Jatah empat menteri dari PKB aman, namun ada pergantian satu orang yaitu Marwan Jafar digantikan Eko Putro Sanjoyo. Tiga menteri lain adalah Hanif Dhakiri, Khofifah Indar Parawansa, dan Imam Nachrawi.
Partai Nasdem:
Dua jatah menteri pasca reshuffle kabinet jilid I tetap, dengan satu kursi berganti orang. Selain Siti Nurbaya, ada Enggartiasto Lukito.
Partai Hanura:
Dari jatah dua menteri (Yuddy Chrisnandi dan Saleh Husin), tinggal satu menteri yang diduduki ketua umum partainya yaitu Wiranto.
PPP:
Jatah Menteri Agama tidak berubah.
PAN dan Golkar:
Pada reshuffle kabinet jilid II, Partai Amanat Nasional dan Partai Golkar masing-masing mendapat jatah satu menteri.
Komposisi Lengkap
Berikut komposisi lengkap Kabinet Kerja Jokowi pasca reshuffle kabinet jilid II untuk sisa jabatan 2014-2019.
Menko Polhukam : Wiranto (menggantikan Luhut Panjaitan)
Menko Perekonomian : Darmin Nasution
Menko Kemaritiman : Luhut Panjaitan (menggantikan Rizal Ramli)
Menko PMK : Puan Maharani
Mensesneg : Pratikno
Mendagri : Tjahjo Kumolo
Menteri Luar Negeri : Retno LP Marsudi
Menteri Pertahanan : Ryamizard Ryacudu
Menteri Hukum & HAM : Yasonna Laoly
Menteri Keuangan : Sri Mulyani
Menteri Agama : Lukman Hakim Saifudin
Menteri ESDM : Archandra Tahar
Menteri Perindustrian : Airlangga Hartanto (menggantikan Saleh Husin)
Menteir Perdagangan : Enggartiasto Lukito (menggantikan Thomas Lembong)
Menteri Pertanian : Amran Sulaiman
Menteri LHK : Siti Nurbaya
Menteri Perhubungan : Budi Karya Sumadi (menggantikan Ignasius Jonan)
Menteri Kelautan : Susi Pudjiastuti
Menteri Tenaga Kerja : M Hanif Dhakiri
Menteri Desa : Eko Putro Sanjoyo (menggantikan Marwan Djafar)
Menteri PU : Basuki Hadimuljono
Menteri Kesehatan : Nila DA Moeloek
Menteri Pendidikan : Prof Muhajir
Menteri Ristek : Muhammad Nasir
Menteri Sosial : Khofifah Indar Parawansa
Menteri Pariwisata : Arief Yahya
Menkominfo : Rudiantara
Menkop UKM : AAGN Puspayoga
Menteri Perempuan : Yohana Yembise
Menteri PAN-RB : Asman Abnur
Menteri PPN/Bappenas : Bambang Brodjonegoro
Menteri Agraria/BPN : Sofyan Djalil
Menteri BUMN : Rini Soemarno
Menteri Pemuda : Imam Nachrawi
Jaksa Agung : M Prasetyo
Sekretaris Kabinet : Pramono Anung
Panglima TNI : Gatot Nurmantyo
Kapolri : Tito Karnavian
Wakil Menlu : AM Fachir
Wakil Menkeu : Mardiasmo
Wakil Menperin : Franky Sibarani
Kepala BKPM : Thomas Lembong
Kepala Staf Kepresidenan : Teten Masduki
- Reshuffle Kabinet Jilid II
- Jokowi
- Kabinet Kerja
Komentar (1)
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!
supri8 years ago
Setuju, makasih infonya semoga indonesia semakin maju