BERITA

Pascateror Bom Rakitan, Pelayanan Publik Kelurahan Arjuna Dipindahkan

Pascateror Bom Rakitan, Pelayanan Publik Kelurahan Arjuna Dipindahkan
Anggota Brimob mengawal mobil yang membawa jenazah Yayat Cahdiyat, terduga teror bom rakitan di Kelurahan Arjuna, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (27/2/2017). (Foto: ANTARA)


KBR, Bandung - Pemerintah Kota Bandung Jawa Barat memindahkan seluruh pelayanan publik di Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo ke kantor Kecamatan Cicendo.

Pemindahan itu dilakukan pascaperistiwa perburuan terhadap pelaku teror bom di kantor kelurahan itu. Pemindahan itu untuk mengantisipasi adanya gangguan keamanan susulan. Selain itu, pemindahan itu dimaksudkan untuk memperlancar penyelidikan kepolisian guna mengungkap motif sesungguhnya terduga pelaku teror itu.


Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengakui peristiwa teror itu membuat pelayanan publik di kantor kelurahan terganggu.


"Pelayanan publik pastinya terganggu. Ya kita tunggu saja secara waktu yang baik dari pihak kepolisian, kapan kami bisa melanjutkan pelayanan. Sementara ini seluruh pelayanan di Kelurahan Arjuna kita alihkan ke Kecamatan Cicendo," kata Ridwan Kamil di Jalan Arjuna, Bandung, Senin (27/2/2017).


Baca juga:

    <li><b><a href="http://kbr.id/headline/02-2017/diteriaki_maling__terduga_teroris___terobos_kantor_kelurahan_arjuna_bandung/88907.html">Diteriaki Maling, Terduga Teroris Terobos Kantor Kelurahan Arjuna Bandung</a> </b></li>
    
    <li><b><a href="http://kbr.id/terkini/02-2017/bom_cicendo_bandung__polisi_telusuri_jaringan_pelaku/88906.html">Bom Cicendo Bandung, Polisi Telusuri Jaringan Pelaku</a> </b></li></ul>
    


    Camat Cicendo, Fajar Kurniawan mengatakan pemindahan pelayanan publik ke kantor kecamatan dimaksudkan juga untuk memulihkan kondisi pegawai kelurahan yang masih kaget dengan peristiwa teror tersebut. Selain itu juga agar pelayanan publik bagi warga Kelurahan Arjuna tetap berjalan.


    "Benar dialihkan di Kantor Kecamatan karena posisinya juga hanya memakan waktu 15 menitan dari sini," kata Fajar.


    Peristiwa teror itu terjadi ketika pada Senin (27/2/2017) pagi, seorang terduga teroris meledakkan bom rakitan di Lapangan Pandawa, dekat kantor kelurahan. Terduga teroris itu diidentifikasi bernama Yayat Cahdiyat, dengan alamat di KTP tertulis Kampung Cukanggenteng, RT 03/01, Desa Cukanggenteng, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung.


    Salinan KTP terduga teroris itu tertinggal di lapangan tempat ledakan bom rakitan.


    Pada saat itu Yayat melarikan diri ke kantor kelurahan Arjuna sambil berteriak dan mengacungkan pisau. Aparat kepolisian berusaha melumpuhkan terduga teroris itu dengan tembakan.


    Yayat dilumpuhkan dengan tembakan anggota polisi yang mengepung kantor kelurahan itu. Yayat tewas dalam peristiwa itu.


    Polisi saat ini memburu satu orang lain yang sempat terlihat saksi mata.


    Editor: Agus Luqman 

  • Kabupaten Bandung
  • Jawa Barat
  • teror bom
  • bom rakitan
  • Kelurahan Arjuna
  • Kecamatan Cicendo
  • Teror Bom Cicendo Bandung

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!