BERITA

Krisis Beras, Pemprov Sulut Kirim 1 Ton ke Perbatasan Filipina

"“Kiriman pangan tersebut akibat sudah keadaan darurat karena sangat dibutuhkan sekali oleh masyarakat di daerah Kepulauan tersebut.""

Krisis Beras, Pemprov Sulut Kirim 1 Ton   ke Perbatasan Filipina
Ilustrasi: Gelombang tinggi (Foto: Antara)


KBR, Manado- Pemerintah Provinsi Sulawesi  Utara  mengirim bantuan 1 ton beras ke kepulauan Miangas dan Marore. Pengiriman dilakukan lantaran menipisnya ketersediaan pangan di daerah yang berbatasan langsung dengan Negara Filipina tersebut.

Kepala Biro Ekonomi Pemprov Sulawesi Utara, Frangki Manumpil  menjelaskan, kekurangan pangan di daerah itu sudah  terjadi  hampir dua bulan. Pengiriman bahan pangan terhenti akibat buruknya cuaca. Kapal barang atau penumpang tak bisa menembus gelombang tinggi yang terjadi.


“Memang Bupati Kabupaten Kepulauan Talaud sudah menyurat resmi ke Pemerintah Sulawesi Utara dalam hal ini Gubernur Sulut untuk membantu memfasilitasi bersama Bulog Sulut agar melakukan pengiriman bahan pangan di daerah Kepulauan tersebut,” ujar Kepala Biro Ekonomi Sulawesi Utara, Frangki Manumpil, Kamis (02/02).


Fangki melanjutkan, “kiriman pangan tersebut akibat sudah keadaan darurat karena sangat dibutuhkan sekali oleh masyarakat di daerah Kepulauan tersebut."

Kepulauan Kecamatan Khusus Miangas Kabupaten Talaud tercatat memiliki warga sebanyak 678 jiwa. Sedangkan   di Pulau Kecamatan Khusus Marore Kabupaten Kepulauan Sangihe berpenghuni sebanyak 845 jiwa. Sebagian besar bekerja sebagai nelayan.


Editor: Rony Sitanggang

  • Kepala Biro Ekonomi Pemprov Sulawesi Utara
  • Frangki Manumpil

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!