BERITA

Singapura, India, Eropa Siap Bantu Penanganan Gempa Pidie Jaya

Singapura, India, Eropa Siap Bantu Penanganan Gempa Pidie Jaya

KBR - Gempa yang mengguncang Pidie Jaya, Aceh pada Rabu (7/12/2016) dan menewaskan lebih dari 90 orang mendapat perhatian dari berbagai negara.

Pemerintah Singapura menyatakan belasungkawa atas jatuhnya korban jiwa dan kerusakan parah yang terjadi akibat gempa.


Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, telah mengirim surat ke Presiden Jokowi. "Singapura siap membantu Indonesia dengan apapun yang kami bisa," begitu tulis PM Lee.


Baca: Hari 2, Korban Jiwa Akibat Gempa Aceh Capai 96 Orang   

Sementara itu Presiden Singapura Tony Tan Keng Yam juga mengirim surat terpisah kepada Presiden Jokowi yang berisi ungkapan duka cita atas bencana gempa Pidie Jaya.


Menteri Pertahanan Singapura Ng Eng Hen menyatakan pasukan militer Singapura juga siap membantu TNI dalam penanganan gempa.


"Saat ini lembaga-lembaga di Indonesia bisa menangani gempa. Namun kami siap sedia untuk membantu jika dibutuhkan," kata Menteri Ng Eng Hen melalui akun Facebooknya.


Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Singapura, pemerintah negara tetangga itu sedang berkomunikasi dengan otoritas pemerintah daerah dan menyatakan siap membantu jika sewaktu-waktu dibutuhkan.


Pemerintah Singapura menyatakan akan mengirim dua petugas dari Pasukan Pertahanan Sipil (Singapore Civil Defence Force/SCDF) pada Kamis (8/12/2016) ke Pidie Jaya. Mereka akan berada di Aceh selama sepekan untuk membantu penanganan gempa melalui Tim Tanggap Darurat ASEAN (ERAT). Tim ini di bawah Pusat Koordinasi ASEAN untuk Bantuan Kemanusiaan (AHA Centre).


Tim Tanggap Darurat ERAT berfungsi untuk memastikan tersedianya kebutuhan-kebutuhan dasar seperti tenda pengungsi, peralatan medis dan fasilitas sanitasi khususnya di daerah-daerah terdampak gempa.


Baca: Stok Darah bagi Korban Gempa Cukup untuk Sementara   

Uni Eropa


Kesiapan bantuan juga ditawarkan Uni Eropa. Delegasi Uni Eropa di Indonesia menyatakan ikut berduka kepada keluarga korban tewas dan mereka yang terdampak gempa di Pidie Jaya


"Uni Eropa sudah memiliki komitmen lama dengan Indonesia, khususnya di Provinsi Aceh sejak bencana tsunami 2004. Kami bersama rakyat Indonesia di saat yang sulit ini, dan siap membantu," begitu pernyataan dari Uni Eropa melalui situs mereka.


Perdana Menteri India Narendra Modi juga telah menyatakan siap membantu pemerintah Indonesia menangani bencana gempa di Pidie Jaya.


"Doa dan simpati kami kepada rakyat Aceh atas bencana ini. India siap memberikan bantuan apapun yang dibutuhkan," kata Perdana Menteri Modi melalui akun Twitter-nya.


Baca: Kesaksian Warga Meureudu yang Digoncang Gempa   

(NDTV/CNA/TodayOnline/EU News) 

  • gempa Pidie Jaya
  • Aceh
  • gempa Aceh
  • gempa
  • Singapura
  • Jokowi
  • Presiden Jokowi

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!