BERITA

Aksi 4 November, Ormas Solo Berangkat Besok

Aksi 4 November, Ormas Solo Berangkat Besok



KBR, Solo- Berbagai organisasi kemasyarakatan keagamaan  di Solo besok mulai berangkat ke Jakarta untuk  bergabung dalam aksi demo  Jumat (4/11). Juru bicara laskar umat Islam di Solo, Endro Sudarsono, mengatakan ada ratusan peserta yang akan berangkat menuju Jakarta mulai besok.

Endro yang juga pengajar di ponpes Al Mukmin Ngruki Sukoharjo menegaskan peserta yang berangkat dilarang membawa senjata dan bertindak anarkis.

“Terkait aksi 4 November 2016, Dewan Syariah kota Solo bersama elemen Islam di Solo akan berangkat dengan 5 bus, per bus sekitar 50 penumpang. Rencana berangkat tanggal 3 besok langsung menuju ke Masjid Istiqlal dengan membawa petisi pernyataan yang akan dibawa ke Jakarta. Antara lain mendukung sikap MUI terkait dengan statement penistaan agama oleh Ahok dan meminta Kapolri tegas memproses secara hukum Gubernur DKI tersebut." Ujar Juru bicara laskar umat Islam di Solo, Endro Sudarsono, Selasa (01/11)

Endro melanjutkan, "elemen yang ada, dari Jamaah Ansharu Syariah, FKM, Laskar Umat Islam Surakarta, ponpes Al Mukmin Ngruki, Laskar Hizbullah, ya sekitar 7-8 organisasi. Bagi kami, aksi itu jihadul karimah, hanya dengan lisan, doa, aksi damai, bukan dengan senjata atau hal lain yang akan merugikan kami sendiri. Semoga tidak terjadi kerusuhan baik yang dilakukan aparat maupun peserta demo. Ada sejumlah elemen ormas lain yang akan berangkat besok dari sejumlah masjid di Solo. Itu diluar koordinasi kami. Kalau total ya lebih banyak lagi, berbagai ponpes di Solo dan sekitarnya, termasuk dari Polokarto Sukoharjo.”


Editor: Rony Sitanggang

  • dugaan penistaan agama
  • Aksi 4 November
  • Juru bicara laskar umat Islam di Solo
  • Endro Sudarsono

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!