HEADLINE

Banser Rembang Demo Tolak Terorisme dan Khilafah

Banser Rembang Demo Tolak Terorisme dan Khilafah

KBR, Rembang- Seratusan warga di Rembang, Jawa Tengah Selasa (12/07) turun ke jalan, menggelar demo menentang aksi terorisme yang mengatasnamakan jihad.  Demo berlangsung di kawasan Bundaran Pasar Rembang.

Massa berasal dari Gerakan Pemuda Anshor, Banser Nahdlatul Ulama, pelajar dan gabungan sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).

Komandan Banser Rembang, Zaenal Arifin menyesalkan tindakan sebagian kalangan yang mendukung pelaku teror, ibarat seorang pahlawan. Pihaknya juga memprotes gagasan khilafah islamiyah yang condong ingin mendirikan negara Islam.

“Siapapun yang ingin mendirikan negara khilafah di Indonesia, akan kita lawan. Silahkan pergi dari sini, kalau tidak mau hidup di negeri ini. Kemarin ada titik–titik itu. Tentu akan kita lawan, “ jelasnya.

 

Kapolres Rembang, Sugiarto menyatakan pemberantasan terorisme tidak bisa mengandalkan kinerja polisi saja. Perlu sokongan dari masyarakat. Kata dia, jika menjumpai kelompok mencurigakan yang tertutup atau ada perkumpulan menyebarkan paham radikal, bisa segera dilaporkan kepada aparat keamanan.

“Apabila ada yang menutup diri, kemudian melakukan kegiatan yang mencurigakan. Orang baru datang dan tidak jelas kegiatannya, perlu dilaporkan kepada aparat. Kita tidak boleh under estimate, tapi harus over estimate. Setiap saat mewaspadai itu dan siap siaga," ungkapnya.

Aksi diakhiri dengan membubuhkan tanda tangan, sebagai bukti dukungan terhadap penindakan tegas aksi teror. Hampir 1 jam berdemo, massa akhirnya membubarkan diri.


 


Editor: Rony Sitanggang

  • terorisme
  • Radikalisme
  • Khilafah
  • Komandan Banser Rembang
  • Zaenal Arifin

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!