BERITA

Bank Mandiri Diminta Hentikan Pembiayaan Kredit Pabrik Semen Rembang

Bank Mandiri Diminta Hentikan Pembiayaan Kredit Pabrik Semen Rembang


KBR, Jakarta - Koalisi Responsibank mendesak Bank Mandiri agar menarik pembiayaan kreditnya kepada pabrik PT Semen Indonesia di Rembang, Jawa Tengah.

Koalisi menengarai perusahaan semen itu merusak lingkungan dan mengancam sumber penghidupan warga setempat.


Koordinator Responsibank, Maria Lauranti mengatakan Bank Mandiri tidak memiliki sistem assesment (penilaian) dalam menyalurkan kredit kepada perusahaan tambang. Padahal hal itu sudah diatur dalam Roadmap Keuangan Berkelanjutan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Karena itu, pemberian kredit oleh Bank Mandiri kepada PT Semen Indonesia telah mengabaikan aspek kelestarian lingkungan.


"(Hanya melihat) Portofolio dari perusahana yang dilihat saat mau memberikan kredit pinjaman, hanya melihat performa dia saat meminjam akan lancar atau tidak," kata Maria Lauranti kepada KBR, Jumat (24/3/2017).


"Jadi (bank melihat) dari sektor keuangannya saja, tapi tidak dilihat apakah bisnisnya mencemari lingkungan atau tidak, apakah melanggar hak asasi orang-orang di sekitar wilayah kerja perusahaan atau tidak," tambah Maria.


Maria mengakui Roadmap itu sendiri belum diturunkan menjadi aturan yang tegas. Sehingga peta jalan itu tidak bisa mengikat.


LSM lingkungan WALHI dan Responsibank mencatat, pada 2015, Bank Mandiri mengucurkan fasilitas kredit sebesar Rp3,96 triliun kepada pabrik semen PT Semen Indonesia. Angka ini terdiri atas Rp3,46 triliun untuk kredit investasi dan Rp500 milyar untuk kredit kebutuhan operasional.


Direktur Eksekutif TuK (Transformasi untuk Keadilan), Rahmawati Retno Winarni menyatakan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) perlu mendorong bank agar menerapkan risiko sosial dan lingkungan sebagai syarat pinjaman.


"Regulasi OJK itu diharapkan mampu memberikan aturan yang jelas dan tegas, mana pembiayaan yang bersiko terhadap lingkungan," tandas Rahmawati.


Editor: Agus Luqman 

  • PT Semen Indonesia
  • bank mandiri
  • pabrik semen
  • rembang
  • Jawa Tengah

Komentar (1)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

  • lady mia5 years ago

    KABAR BAIK!!! Nama saya Lady Mia, saya ingin menggunakan media ini untuk mengingatkan semua pencari pinjaman agar sangat berhati-hati, karena ada penipuan di mana-mana, mereka akan mengirim dokumen perjanjian palsu kepada Anda dan mereka akan mengatakan tidak ada pembayaran di muka, tetapi mereka adalah penipu , karena mereka kemudian akan meminta pembayaran biaya lisensi dan biaya transfer, jadi berhati-hatilah terhadap Perusahaan Pinjaman yang curang itu. Perusahaan pinjaman yang nyata dan sah, tidak akan menuntut pembayaran konstan dan mereka tidak akan menunda pemrosesan transfer pinjaman, jadi harap bijak. Beberapa bulan yang lalu saya tegang secara finansial dan putus asa, saya telah ditipu oleh beberapa pemberi pinjaman online, saya hampir kehilangan harapan sampai Tuhan menggunakan teman saya yang merujuk saya ke pemberi pinjaman yang sangat andal bernama Ms. Cynthia, yang meminjamkan saya pinjaman tanpa jaminan sebesar Rp800,000,000 (800 juta) dalam waktu kurang dari 24 jam tanpa konstan pembayaran atau tekanan dan tingkat bunga hanya 2%. Saya sangat terkejut ketika saya memeriksa saldo rekening bank saya dan menemukan bahwa jumlah yang saya terapkan dikirim langsung ke rekening bank saya tanpa penundaan. Karena saya berjanji bahwa saya akan membagikan kabar baik jika dia membantu saya dengan pinjaman, sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman dengan mudah tanpa stres atau penipuan Jadi, jika Anda memerlukan pinjaman apa pun, silakan hubungi dia melalui email nyata: [email protected] dan atas karunia Allah, ia tidak akan pernah mengecewakan Anda dalam mendapatkan pinjaman jika Anda mematuhi perintahnya. Anda juga dapat menghubungi saya di email saya: [email protected] dan Sety yang memperkenalkan dan memberi tahu saya tentang Ibu Cynthia, ini emailnya: [email protected] Yang akan saya lakukan adalah mencoba untuk memenuhi pembayaran cicilan pinjaman saya yang akan saya kirim langsung ke rekening perusahaan setiap bulan. Sepatah kata cukup untuk orang bijak.