BERITA

Polisi Dalami Pendana Belasan WNI Relawan Suriah

Polisi Dalami Pendana Belasan WNI Relawan Suriah


KBR, Jakarta- Mabes Polri masih memeriksa 17 WNI - termasuk 1 balita - yang diduga jadi relawan di Suriah. Juru Bicara Mabes Polri Martinus Sitompul mengatakan mereka berangkat ke Suriah sebagai empat kelompok.

"Iya, mereka berangkat sebagai empat kelompok. Ada yang enam, empat, tiga, empat. Jadi mereka tidak berangkat bareng. Ada yang saling kenal," terangnya di Mabes Polri, Senin (23/1/2017) siang.


"Mereka ada yang dari Makassar - Jakarta - Abu Dhabi - Istanbul, ada yang Medan - Thailand - Abu Dhabi - Istanbul," tambahnya.


Martin menambahkan, polisi masih mendalami kegiatan dan keterlibatan WNI itu di Suriah. Termasuk apakah mereka terkait jaringan teroris trans-nasional atau ISIS. Namun polisi memastikan WNI ini belum masuk ke Suriah dan keburu ditangkap otoritas Turki.


Kata Martin, hasil pemeriksaan sementara para WNI itu mengaku memakai dana sendiri. Namun polisi menduga ada pihak yang memfasilitasi.

"Kami belum bisa sebut siapa pihak yang memfasilitasi itu," tambahnya.

Para WNI ini dipulangkan otoritas Turki Sabtu lalu dan langsung ditangkap polisi ketika mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. Mereka langsung dibawa ke Mako Brimob untuk diperiksa.


Editor: Rony Sitanggang

  • teror turki
  • teror suriah
  • Martinus Sitompul

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!